Hikmah Positif Pandemi, Warga Lembongan, Bali, Kembali Bertani Rumput Laut

Konten Media Partner
11 Juni 2020 13:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pagi di area pertanian rumput laut Nusa Lembongan, Bali - KR7
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pagi di area pertanian rumput laut Nusa Lembongan, Bali - KR7
ADVERTISEMENT
Akibat wabah Virus Corona, pariwisata Bali mati suri termasuk di Nusa Lembongan, Klungkung. Penginapan, speed boat, restoran sepi tanpa wisatawan.
ADVERTISEMENT
Sudah sejak Maret 2020, situasi itu dirasakan warga. Mau tak mau mereka berpaling ke profesi lama, yakni bertani rumput laut. “Ini hikmahnya, kami menekuni lagi usaha ini” ujar pegiat rumput laut, I Wayan Suarbawa, Kamis (11/6).
Wayan Suwarbawa saat berada di area pertanian - IST
Pria penggiat lingkungan ini berharap COVID-19 ini bisa memberikan pelajaran yang berharga bagi kita semua. "Wabah Virus Corona ini kalau dimaknai lebih dalam agar masyarakat dan kita semua tidak menumpukan pekerjaan hanya pada pariwisata. Karena berkaca dari peristiwa Corona ini pariwisata sangat rapuh", ujar Suwarbawa.
Rumput laut yang bisa diolah menjadi bahan pangan dan kosmetik - KR7
Jika pandemi berlalu, dia mengaku akan tetap menjalani usaha rumput laut agar mengurangi ketergantungan pada pariwisata. Dia berharap, pasar untuk rumput laut pun makin terbuka sehingga penghasilannya tak terlalu dibandingkan dengan pekerjaan di dunia wisata. ( kanalbali/KR7 )
ADVERTISEMENT