Menang Lawan Kotak Kosong, Giri-Asa Disahkan Jadi Bupati Badung, Bali

Konten Media Partner
23 Januari 2021 13:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta bersama pasangan pemenang di Pilkada Badung, Bali,  I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa (Giri-Asa) - IST
zoom-in-whitePerbesar
Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta bersama pasangan pemenang di Pilkada Badung, Bali, I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa (Giri-Asa) - IST
ADVERTISEMENT
DENPASAR - Pasangan I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa (Giri-Asa) ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Badung terpilih. Pasangan petahana ini mengalahkan kotak kosong dengan meraih 94,63 persen dari total suara sah sebanyak 301.413 suara,
ADVERTISEMENT
Penetapan kemenangan dilakukan dalam rapat pleno terbuka yang digelar KPU Badung di Nusa Dua pada Sabtu (23/1/2020).
"Perolehan suara pasangan ini mencapai 285.241 suara atau 94,63 persen," kata Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta dalam rapat pleno yang juga disiarkan secara virtual, Sabtu (23/1).
Semara menuturkan, penetapan pasangan bupati dan wakil bupati Kabupaten Badung terpilih tertuang dalam Surat Keputusan (SK) bernomor 090/PL.02.7-Kpt/5103/KPU-Kab/1/2021. SK itu nantinya, akan diserahkan kepada pemerintah Kabupaten Badung untuk dijadikan dasar menjalankan pelantikan ketika masa akhir jabatan Bupati dan Wakil Bupati sudah habis di periode saat ini.
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa partisipasi pemilih di Kabupaten Badung sejak 15 tahun terakhir terus meningkat. Angka itu berdasarkan data yang dihimpun oleh KPU Badung saat Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Badung sejak tahun 2005 sampai dengan 2020.
ADVERTISEMENT
"Tahun 2005 lalu partisipasi masyarakat Badung dalam Pilkada itu 82,11%, 2010 ada 73,92%, 2015 ada 68,34%, dan tahun 2020 ini walaupun tak memenuhi target kami yakni 85%, tapi kami cukup berbangga karena partisipasi pemilih bisa lebih tinggi dari 3 Pilkada sebelumnya yakni di angka 84,62%," terangnya.
Kesadaran berpolitik masyarakat di Kabupaten Badung, lanjut Semara, tak hanya diukur oleh dari penyelenggaraan Pilkada. Pada Pemilu 2019 yang lalu, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Badung melampaui target nasional yakni 77,75% dan di Badung mencapai 87,22%.
"Jadi rangkaian kesadaran berpolitik masyarakat Badung ini menjadi tanggung jawab untuk berkontribusi kepada tanah kelahiran dan bertanggung jawab dengan datang berpartisipasi menggunakan hak pilih meskipun di masa pandemi," tuturnya. (Kanalbali/ACH)
ADVERTISEMENT