Mertua Mengetahui Bintang Puspayoga Jadi Menteri lewat Televisi

Jro Made Puspawati (kanalbali/KR13)

DENPASAR, Kanalbali - Suasana Puri Pemerajan Agung Satria Denpasar tampak sepi dari aktivitas. Tak ada perayaan setelah I Gusti Ayu Bintang Darmawati alias Bintang Puspayoga dilantik Presiden Jokowi sebagai menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) di Istana Negara, Rabu (23/10).

Pihak keluarga merasa terkejut karena tak ada informasi sebelumnya. "Ini tadi disuruh cucu nonton TV. Eh, ternyata karena ada pelantikan Menteri dan ada menantu saya," kata Jro Made Puspawati .

Ia mengaku senang dan bangga. "Senang ya, menantu saya bisa menjadi menteri. Sebelumnya kan anak saya jadi menteri, setelah itu sekarang istrinya," jelasnya saat ditemui di kediamannya sedang menonton acara pelantikan.

Dirinya berharap, Bintang Puspayoga bisa mengemban amanah sampai tuntas tanpa ada halangan apapun. "Semoga tetap ada di jalan yang benar, dan semoga mampu mengemban amanah yang telah diberikan," jelasnya.

Cok Ngurah Bagus Agung, Keluarga Bintang Puspayoga (kanalbali/KR13)

Harapan yang sama juga disampaikan oleh Cok Ngurah Bagus Agung, saudara sepupu dari Bintang Puspayoga mengungkapkan rasa bahagianya atas terpilihnya Bintang Puspayoga sebagai menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf.

"Tentu selaku keluarga dan kerabat pasti senang dan bangga, dan atas kepercayaan tersebut kami yakin beliau mampu karena beliau pekerja keras," ujarnya.

Dia juga sangat berharap, Bintang Puspayoga mampu menjalani tugas baru yang diberikan dengan penuh tanggung jawab. "Yang paling penting dia mampu cepat beradaptasi sebagai dengan jabatan barunya," jelasnya.

Cok Ngurah juga bercerita, Sebelum Bintang Puspayoga didaulat menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf, sang suami Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga sempat mengaku akan istirahat dari aktivitasnya di dunia politik.

"Beliau menyatakan ingin beristirahat. Sekarang dengan terpilihnya istri beliau ya mau enggak mau harus terus mendampingi dan memberikan dukungan untuk bekerja dengan baik di kementerian," ujarnya.

Terpilihnya Bintang Puspayoga sebagai menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak terbilang kejutan, pasalnya nama-nama yang santer diberitakan sebelum pengumuman menteri, sama sekali tidak tertuju kepada Bintang Puspayoga.

Suasana di Puri Satria, Denpasar (kanalbali/KR13)

Beberapa nama yang muncul sebelum Bintang Puspayoga terpilih menjadi menteri diantaranya, AAGN Puspayoga, Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti, Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace.

Sedangkan, tiga nama masuk sebagai kuda hitam yakni, Anggota DPD RI Dapil Bali 2019-2024, Gede Pasek Suardika, Politikus NasDem, I Gusti Putu Artha, dan Stafsus Presiden Jokowi, Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana.

Namun, Presiden Jokowi akhirnya memilih I Gusti Ayu Bintang Darmawati. Sebagai menteri dari Bali untuk duduk pos Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). (kanalbali/KR13)