news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

No Bra Day, Ini Pendapat Turis di Pantai Kuta

Konten Media Partner
13 Oktober 2019 16:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yaide dan Jenny, dua turis wanita yang bicara soal No Bra Day (kanalbali/KR13)
zoom-in-whitePerbesar
Yaide dan Jenny, dua turis wanita yang bicara soal No Bra Day (kanalbali/KR13)
ADVERTISEMENT
KUTA, Kanalbali - Jagat dunia twitter, dihiasi dengan trending #NoBrayDay. Dari tahun ke tahun, No Bra Day atau Hari Tanpa Beha memang selalu diperingati tiap tanggal 13 Oktober.
ADVERTISEMENT
Namun tak semua kalangan cukup akrab dengan perayaan ini. Termasuk di kalangan warga manca negara. Seperti kata Yaide, turis perempuan asal Irlandia yang ditgemui di Pantai Kuta.
Ia itu mengaku tidak tahu kalau hari ini adalah hari yang biasa diperingati sebagai hari tanpa beha. "Pernah ada informasi itu karena membaca ataupun mendengar langsung dari teman," katanya.
"Tapi tidak tahu kalau hari ini ada peringatan itu, soalnya peringatan itu juga tidak begitu besar kan," jelasnya.Ia memang tidak pernah sama sekali merayakan atau memperingati itu sebelumnya.
"Karena menurut saya, kalau alasannya hanya karena menghormati para penderita kanker, masih banyak cara yang bisa dilakukan, tidak hanya dengan cara itu," ujarnnya sembari mengerutkan dahi.
ADVERTISEMENT
Baginya, penghormatan kepada para penderita kanker payudara sudah sepatutnya ditunjukkan bukan hanya lewat acara No Bra Day. "Walaupun saya tidak memperingati dengan cara melepas Beha, saya malah tetap menaruh hormat kepada mereka. Dengan cara apa? Ya bisa berupa saya memberikan donasi atau yang lain" tuturnya dengan penuh yakin.
"Selama ini yang saya tahu dari perayaan itu intinya bagaimana kita bisa menghormati para penderita kanker payudara. Selain menghormati para penderita, saya juga yakin peringatan itu salah satunya demi kesehatan," ungkap Jenny Wisatawan asal Jerman.
Ia mengaku tak terlalu paham, tapi setidaknya bisa saling menjaga dan menaruh hormat antara sesama kaum perempuan. "Ya hari ini saya tidak memakai itu (Beha), sebagai bentuk hormat saya," ungkapnya seraya tertawa lepas. (kanalbali/KR13)
ADVERTISEMENT