Nusa Penida Jadi Lokasi Wisata Paling Viral Versi Kemenparekraf

foto dari instagram Kemenparekraf - IST

KLUNGKUNG - Kabar baik di tengah lesunya kunjungan pariwisata selama wabah virus Corona sejak Maret lalu. Pulau Nusa Penida di Klungkung, Bali dinyatakan sebagai daerah paling viral di dunia maya versi Kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif (Kemenparkraf) tahun 2020 ini.

“Kami tentunya bangga dengan capaian ini, tetap bersyukur saja, mudah-mudahan wabah corona segera berlalu dan bisa beraktifitas dan berkratifitas secara bebas,” kata Bupati Klungkung Nyoman Suwirta saat dihubungi via pesan singkat Whatsapp, Jumat (4/12).

Viralnya Nusa Penida persisnya adalah lewat foto pemandangan kawanan monyet bermain di dahan pohon dekat tebing karang Nusa Penida di Bali. Foto itu diunggah di akun Instagram resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang paling banyak disukai oleh netizen dalam dan luar negeri sepanjang tahun ini.

Dari keterangan resmi Kemenparekraf pada Kamis (3/12), disebutkan bahwa foto karya @watchluke dan diunggah di akun Instagram @indtravel pada 11 Juni dan mendapat tanda suka sebanyak 20.475 dari pengguna.

Kelingking Beach, Nusa Penida, Bali - IST

Di posisi kedua dalam daftar foto terpopuler versi media sosial Kemenparekraf, ada foto Danau Tiga Warna Kelimutu di Gunung Kelimutu, gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Tiga foto lainnya yang juga masuk Best Nine Instagram versi kementerian yang dipimpin Wishnutama ini ialah foto pemandangan Djawatan Benculuk karya @refaann_ dengan 8.731 tanda suka, foto Pulau Tabuhan karya @simplysantos dengan 7.464 tanda suka, dan foto Gili Pasir karya @aripratama_putu dengan 7.563 tanda suka. Selain di Instagram, Kemenparekraf juga mengunggah banyak foto yang disertai informasi terkait destinasi wisata Indonesia melalui Facebook.

Mengenai foto itu, Suwirta mengatakan, Klingking Beach yang menjadi lokasi selain viral di media social juga menjadi tujuan wisatawan ketika datang ke Nusa Penida. "Sudah banyak yang menggunakan foto tersebut baik diambil menggunakan drone, dari darat dan dari berbagai sudut lainnya akan tampak tetap indah, terlebih pula ada pantai dibawahnya yang berwarna merah muda atau pink yang juga kerap di tuju wisatawan," ujarnya.

“Sebagai pulau dengan delapan status konstelasi nasional, mulai dari daerah KKP, KSPN, Pulau Terluar, KPPN dan sebutan lainnya kami di Klungkung tetap bersyukur ditengah keterbatasan infrastruktur yang ada, namun kami akan terus menggenjot kedepannya, perbaikan-demi perbaikan akan kami terus lakukan,” paparnya.

Bisa dibayangkan kalau Perhatian pusat bisa maka PAD Klungkung bisa mencapai 1 Triliua dalam waktu 3 tahun ke depan yang sekarang baru Rp 225 Milyar. “Harapannya Nusa penida meniadi titik ungkit Klungkung dan Bali juga pasca Pandemi ini, jangan bilang ke Bali kalau belum ke Nusa Penida yang diberi julukan “The Blue Paradise Island” tandasnya. (kanalbali/KR7)