Paddle for Peace di Kuta, Cara WN Australia Kenang Tragedi Bom Bali

Konten Media Partner
12 Oktober 2022 19:39 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para surfer melakukan aksi melempat bunga sebelum mengayuh papan surfing - LSU
zoom-in-whitePerbesar
Para surfer melakukan aksi melempat bunga sebelum mengayuh papan surfing - LSU
ADVERTISEMENT
KUTA, Kanalbali.com - Wisatawan dan keluarga korban bom Bali 2002 asal Australia memperingati 20 tahun peristiwa tragis itu dengan berselancar, melepas tukik, dan tabur bunga.
ADVERTISEMENT
"Kami setiap tahun melakukan peringatan atas kejadian bom Bali 2002," kata Ken Lucas WN Australia di Pantai Kuta, Rabu, (12/10/2022).
Acara ini dimulai sekitar pukul 17.20 WITA yang diawali dengan aksi tabur bunga di pinggir pantai, kemudian pergi ke pantai untuk melakukan surfing dan pelepasan tukik, sambil menabur kembali bunga di Pantai Kuta.
Suasana pantai Kuta saat acara Paddle for Peace - LSU
Aksi yang disebut sebagai Paddle for Peace BOM Bali 1 itupun dilakukan tepat sebelum matahari terbenam.  Seluruh WN Australia pun tampak senang dan bersemangat.
Lucas adalah satu dari WN Australia yang secara khusus datang ke Bali untuk memperingati tragedi tersebut ingin memberi dukungan kepada Indonesia dalam mengatasi adanya terorisme.
Ke depannya, dia berharap semua manusia bisa hidup dengan damai, serta belajar dari tragedi yang telah terjadi. "Saya senang ini bisa terwujud, saya harap semua hidup dalam kedamaian," imbuhnya (kanalbali/LSU)
ADVERTISEMENT