news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pariwisata Sepi Akibat Pandemi, Pengangguran di Bali Meningkat 4,4 Persen

Konten Media Partner
5 Desember 2020 19:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Gubernur Bali Cokorda Artha Ardana Sukawati - IST
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Gubernur Bali Cokorda Artha Ardana Sukawati - IST
ADVERTISEMENT
GIANYAR - Jumlah pengangguran di Bali akibat mewabahnya pandemi Covid-19 mencapai 5,6% dari jumlah penduduk sebanyak 4,2 juta jiwa.
ADVERTISEMENT
"Ada peningkatan sekitar 4,4% dari sebelumnya 1,2% pengangguran di Bali," kata Wakil Gubernur Bali Cokorda Artha Ardhana Sukawati saat simakrama bersama Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Bali, di The Royal Pitamaha Ubud, Gianyar, Sabtu (5/12).
"Bali sangat bertumpu pada sektor pariwisata, sebelum COVID-19 sektor pariwisata menyumbang sampai 53% terhadap perekonomian Bali," sebutnya.
Ditambahkan Cok Ace untuk memulihkan pariwisata Bali Pemerintah Provinsi Bali bekerjasama dengan stakeholder terkait telah melaksanakan penanganan COVID-19 dengan semakin baik, mengingat sampai saat ini belum ditemukan vaksin dan obat bagi wisatawan Nusantara.
Pemrpov Bali juga melaksanakan program We Love Bali dengan menggerakkan wisatawan lokal. "Kita juga mempersiapkan pariwisata Bali untuk menerima kunjungan wisatawan, dengan melaksanakan verifikasi fasilitas dan daya tarik wisata" jelasnya.
ADVERTISEMENT
Dalam masa Pandemi COVID-19, dimana belum diketahui dengan jelas saja akan membuka negara mana perbatasan mereka atau apakah negara mereka mampu menanggulangi kasus positif COVID-19 dengan baik, maka target wisatawan yang akan digarap dalam waktu dekat ini adalah wisatawan domestik terlebih dahulu.
"Ada juga Program hot deallpaket diskon yang dilakukan oleh pihak maskapai penerbangan seperti paket tiket pesawat dengan hotel, tiket pesawat dengan aktivitas minat wisata khusus, atau paket dengan harga yang cukup terjangkau, tentu akan membuat wisatawan domestik semakin banyak berlibur ke Bali," jelasnya.
Sejumlah kawasan wisata di Bali kini sepi pengunjung seperti di kawasan GWK ini - IST
Selain itu, program staycation juga sangat diminati oleh masyarakat, menginap dan berlibur di tempat-tempat yang tidak terlalu jauh (di Bali saja) selama tidak lebih dari 5 hari.
ADVERTISEMENT
Ketua BMPD Provinsi Bali yang juga Kepala KPwBI Provinsi Bali Trisno Nugroho secara tegas mengatakan, pihaknya akan turut serta membantu pemerintah dalam hal pemulihan perekonomian.Untuk ke depan terdapat 4 (empat) program pembangunan infrastruktur yang difokuskan di Bali.
Yakni, melanjutkan pembangunan shortcut di Singaraja, pembangunan jalan tol sepanjang 95 Km rute Denpasar-Jembrana dengan anggaran 14 trilyun yang di targetkan rampung pada tahun 2024. Lalu, pembangunan pelabuhan segitiga emas yakni Sanur (di pantai matahari terbit) - Nusa Penida (Sampalan) - Nusa Lembongan (pelabuhan bias muncul) dengan anggaran 450 milyar dan pembangunan kawasan suci pura Besakih. (kanalbali/RSL)