Penyanyi Pendatang Baru, Nadia Nevita Siap Berkiprah di Kancah Musik Nasional

Anugerah Musik Bali (AMB) y-sng sukses digelar memberikan banyak kejutan. Salahsatunya adalah lahirnya penyanyi pendatang baru yang begitu potensial, Nadia Nevita.

Gadis kelas X SMA 07 Denpasar itu masih cukup belia masuk ke industri musik. Ia memulai masuk ke belantika musik Bali pada pertengahan tahun 2019 lalu.

"Saya sudah mulai bernyanyi sejak kelas 2 Sekolah Dasar, dan sekarang saya memutuskan untuk serius menggeluti dunia tarik suara,"ungkapnya.

Segudang prestasi telah ia torehkan di dalam dunia tarik suara sejak SD, seperti juara 3 lomba FLS2N tingkat Kota Denpasar (2012), juara 2 lomba PSR tingkat Kota Denpasar (2015), juara 3 lomba lagu Pop Bali Cilik di TVRI Bali (2017), juara 1 lomba FLS2N tingkat Kota Denpasar dan grand final lomba/15 besar lomba FLS2N tingkat nasional dari 34 provinsi (2018).

Kini, ditengah kesibukannya sebagai pelajar, ia masih bisa membagi waktu untuk latihan dan berkarya. Diungkapkan oleh manajernya, Wijaya. "Setiap kali kami ada jadwal untuk latihan atau menggarap proyek, saya juga mempertimbangkan kesibukan Nadya di sekolah supaya pendidikanya tidak terganggu,"ujarnya.

Di tahun 2020 ini, Nadia Nevita bersama dengan manajemen barunya, DUAWE berkolaborasi dengan KRS-ONE, Nadia Nevita siap membuat kejutan tidak hanya di skena music bali, tapi juga nasional.

"Kami menyiapkan kejutan untuk para pendengar, rencananya bulan depan Nadya akan merilis single baru,"ungkap Wijaya selaku Manager."Targetan kami adalah supaya bisa mewarnai kancah musik nasional bahakan internasional,"tuturnya.

Single 'Sapi Liar' yang mengantarkannya memenangkan nominasi Lagu Terfavorit di AMB itu, terbilang cukup segar di telinga. Kendati liriknya bercerita mengenai pengorbanan cinta yang menggalaukan, karakter suara Nadia yang lembut dan iringi dentingan gitar akustik memberikan nuansa yang santai.

"Saya sama sekali tidak menyangka bisa mendapatkan nominasi di AMB, seneng sekali ketika bisa memenangkan nominasi lagu terfavorit," ungkapnya.

Lagu Sapi Liar sendiri, mendapatkan cukup banyak nominasi di Ajang penghargaan music paling bergengsi di Pulau Bali ini. Selain mendapatkan nominasi sebagai Lagu terfavorit, lagu ini juga mendapatkan nominasi sebagai "Lagu Terbaik" untuk pencipta lagunya, Toya Arianto, Penata Musik/Rekaman Terbaik untuk Adi Pratama, dan juga Penyanyi Solo Wanita Terbaik untuk Nadia.

Selain sapi liar, di chanel YouTube-nya ia telah mengunggah banyak meng-kover musik selain itu, ia telah menelorkan mini album yang berisikan empat lagu pada Juni 2019 lalu. Album yang ia beri nama 'Mahluk Tak Peka' dan dilanjutkan 'Sapi Liar' itu menjadi tonggak awal eksistensinya di belantika musik Bali dan nasional. "Semoga saya terus berkembang dan kedepannya lebih baik dari ini,"harapnya. (kan)