Ratusan Orang Jalani Rapid Test COVID-19 PKM Denpasar Seluruhnya Non Reaktif

Konten Media Partner
19 Mei 2020 11:35 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapid Test saat pelaksanaan PKM di Denpasar, Bali - IST
zoom-in-whitePerbesar
Rapid Test saat pelaksanaan PKM di Denpasar, Bali - IST
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) sudah berlangsung selama 4 hari. Selama masa itu pula, sudah ratusan orang menjalani rapid test COVID-19 saat mereka melintasi batas kota Denpasar.
ADVERTISEMENT
"Semuanya non reaktif," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Selasa (19/5/2020). Fasilitas tes sendiri disediakan di setiap posko yang berbatasan dengan Kabupaten Gianyar, Badung dan Tabanan.
Sementara itu, Dewa Rai menyebut, pada Senin (18/5), ada penambahan sebanyak 5 orang dinyatakan positif Covid-19. Jumlah tersebut terdiri atas 4 orang yang berstatus Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan seoarang lagi merupakan warga berdomisili di wilayah Desa Kesiman Kertalangu tapi berasal Desa Bondalem Buleleng
Lebih lanjut Dewa Rai menambahkan bahwa 4 orang yang dinyatakan positif Covid-19 merupakan PMI yang belum sempat pulang ke rumah. Melainkan saat penjemputan langsung mengikuti karantina, sedangkan seoarang lagi memang berdomisili di wilayah Desa Kesiman Kertalangu dan berasal dari Desa Bondalem Buleleng, dan sebelumnya sempat pulang kampung di Buleleng.
ADVERTISEMENT
Selain penambahan kasus positif baru, terdapat pula 1 orang pasien dinyatakan sembuh setelah melaksanakan perawatan di Wisma Bima yang bersomisili dari Desa Dangin Puri Kangin.
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai tetap mengingatkan agar masyarakat senantiasan waspada dan jangan pulang kampung dulu. Selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim Gugus Tugas Covid-19 bersama Desa/Lurah masih menjadi catatan bersama untuk tetap meningkatkan kewaspadaan. Hal inilah juga yang mendasari penerapan PKM di Kota Denpasar.
Pemeriksaan surat keterangan oleh pecalang (petugas keamanan adat-red) - IST
Lebih lanjut dijelaskan Dewa Rai, secara akumulatif sampai saat ini di Kota Denpasar secara akumulatif terjadi 70 kasus positif. Rincianya adalah 52 sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 16 orang masih dalam perawatan.
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini hasil tracking tim di Kota Denpasar secara akumulatif terdapat status Orang Tanpa Gejala (OTG) 396 kasus, namun 95 dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri, sehingga tersisa 283 OTG.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 302 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 229, sehingga masih tersisa 74 ODP. Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 48 kasus, namun 14 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 33 staus PDP. ( kanalbali/RFH)