Redam Wabah Corona, World Hindu Parisad Gelar 'Indonesia Berjapa'

World Hindu Parisad (WHP) menggelar kegiatan meditasi dan doa serentak 'Indonesia Berjapa' mulai Minggu, (5/4) esok. Upaya ini untuk mengatasi dampak wabah virus Corona atau Covid-19 yang tengah melanda dunia saat ini.

"Kita adalah mahluk ciptaaan tuhan, sudah wajib hukumnya kita mohon kepada beliau agar terhindar dari wabah ini, kita berdoa bersama dengan keyakinan kita masing-masing. Selain langkah medis kita juga perlu mendekatkan diri kepada Tuhan," jelas I Wayan Eka Wedanta, selaku salah satu penggagas gelaran ini.

Namun demikian, Eka Wedanta tetap menegaskan agar masyarakat mengikuti imbauan dan aturan pemerintah terkait upaya pencegahan penyebaran virus corona covid-19. Yakni, dengan menerapkan pola hidup sehat dan bersih dengan rajin mencuci tangan hingga menggunakan masker.

"Pelaksanaanya secara serentak pukul 19:00-21:00, pada jam ini suasana hening habis mandi dan makan , biar tenang dan kusuk," jelasnya saat diwawancarai, Kamis lalu (2/4). "Kita juga mencari hari baik, tanggal 5 esok ini, dewasa yang baik untuk melakukan gelaran doa bersama,"ujarnya.

Pria yang kini menjabat sebagai Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipindum) di Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar itu mengatakan, dalam pelaksanaanya umat yang berdoa melakukan di tempatnya masing-masing.

"Iya kan harus ditempat masing masing, tidak boleh kumpul. Kita harus ikut mendukung mereka yg bekerja, dengan upaya kita tetap di rumah supaya memutus persebaran virus Corona,"jelasnya."Ini untuk semua umat beragama. Namun, untuk umat Hindu ada tuntunanya,"ungkapnya.

"Lakukan japa bersama keluarga di antara jam yang ditentukan. Lamanya senyaman anda. Bagus kalau menggunakan genitri. Mantram Gayatri adalah wajib sebagai awal, setelah itu misalnya puja Om nama Shiwa, Saraswati, Ganesha, lakukanlah dengan ceria & suka cita. Enerji japa suci serentak ini akan membantu mengharmoniskan alam. Kita lakukan terus setiap hari sampai wabah sirna,"begitu yang tertulis dalam poster ajakan Indonesia Berjapa.

"Tentu kita berharap agar senantiasa terlindungi dari segala musibah, semoga wabah cepat berlalu, dan kita bisa kembali beraktivitas seperti sebwlumnya,"harapnya. ( kanalbali/KR14)