news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tak Serius Ikuti Rakernas, 8 Kader PDIP Bali Dibabat Koster

Konten Media Partner
16 Januari 2020 15:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster - ACH
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster - ACH
ADVERTISEMENT
Ketua DPD PDI-P Provinsi Bali mengambil langkah tegas terkait ulah tak disiplin kadernya pada saat kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat. 8 Kader PDIP Bali diberhentikan dari jabatannya baik di Fraksi atau alat kelengkapan dewan DPRD Kabupaten/Kota se-Bali.
ADVERTISEMENT
"Memerintahkan ketua DPC PDIP Perjuangan Kabupaten Tabanan, Kabupaten Bangli, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Jembrana untuk memberhentikan kader partai sebanyak 8 orang dari jabatannya difraksi dan alat kelengkapan dewan," ujar Ketua DPD PDI-P Bali, I Wayan Koster dalam keterangan tertulis, Kamis (16/1).
Adapun 8 orang tersebut yakni, I Wayan Widnyana wakil ketua komisi I DPRD Kabupaten Tabanan, Imade Suwardika Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Tabanan, Wayan Sudiana Sekretaris Komisi 3 DPRD Kabupaten Tabanan, Edi Wirawan wakil ketua komisi II DPRD Kabupaten Tabanan Made suarta ketua komisi IV DPRD Kabupaten Tabanan.
Selain di Tabanan, ada juga Ketut Suastika Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bangli, H. Adrimin Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Jembrana dan terakhir I Ketut Sudiana sekretaris komisi II DPRD Kabupaten Gianyar. Mereka diketahui meninggalkan arena Rakernas ketika acara belum selesai dan ditutup secara resmi.
ADVERTISEMENT
"Selain memberhentikan 8 orang kader tersebut juga memberi peringatan keras kepada seorang kader atas nama I Gede Purnawan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Tabanan," terang Koster.
Pemberian sanksi secara tegas itu menurut Koster, sebagai pembelajaran bagi kader lain untuk menegakkan wibawa partai dan membangun disiplin serta budaya yang tinggi di partai dalam rangka memperkokoh partai bergerak dengan dinamis menjadi partai Pelopor. (Kanalbali/ACH)