Temukan Kartu ATM, Pria di Bangli Kuras Rekening Teman Sendiri

Konten Media Partner
4 Juni 2020 11:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi menunjukkan barang-bukti - KAD
zoom-in-whitePerbesar
Polisi menunjukkan barang-bukti - KAD
ADVERTISEMENT
Kepolisian Polres Bangli mengamankan YSA (32) yang mengambil uang dengan kartu ATM rekan bekerjanya sendiri. Temannya yang bernama I Gusti Komang Asmara Jaya (27) pun langsung melaporkannya kepihak kepolisian.
ADVERTISEMENT
Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi, Kamis (4/6) menjelaskan, peristiwa itu berawal pada Senin (1/6) sekitar pukul 11:00 Wita. Saat itu, korban hendak mengambil uang di mesin ATM di wilayah Bangli.
Setelah, dicek kartu ATM BRI yang di simpan di dalam dompetnya sudah tidak ada. Selanjutnya, korban melaporkan kehilangan kartu ATM-nya ke Bank untuk membuat kartu yang baru.
Namun, setelah kartu ATM selesai dibuat dan mencetak transaksi di buku tabungan dan diketahui telah terjadi transaksi penarikan saldo sebesar RP 2.500.000 di mesin ATM BRI wilayah Bangli.
Sedangkan korban, tidak pernah merasa melakukan transaksi penarikan dan korban melakukan transaksi penarikan terakhir pada Minggu tanggal 17 Mei 2020 lalu sekitar pukul 14.00 Wita dengan sisa saldo Rp 61.996 dan nomor pin tidak ada yang mengetahui selain korban.
ADVERTISEMENT
Selain itu, korban biasanya saat beekerja dompetnya berada di dalam tas dan selalu di gantung di pos jaga tempatnya bekerja. "Korban mengalami kerugian sebesar Rp 2.506.000. Atas kejadian itu, korban mengadukan peristwa tersebut ke Polsek Bangli," imbuh AKP Sulhadi.
Selanjutnya, pihak kepolisian menindaklanjuti laporan itu pada Rabu (3/6) dan berkoordinasi dengan pihak Bank dan melihat rekaman CCTV dan mendapatkan ciri-ciri pelaku yang melakukan transaksi penarikan ATM milik korban yang mengarah kepada pelaku yang bekerja di rumah sakit swasta.
Kemudian, pihak kepolisian langsung mendatangi rumah pelaku di Kelurahan Kubu, Kecamatan Bangli dan langsung mengamankan pelaku. Saat diinterogasi, pelaku mengakui telah mengambil Kartu ATM BRI milik korban yg sempat jatuh di depan Pos Satpam Rumah Sakit BMC Bangli, pada Minggu (31/5) lalu sekitar pukul 11:30 Wita.
ADVERTISEMENT
"Dari transaksi penarikan itu pelaku dapat memperoleh uang sebesar 2.500.000 dan selanjut uang itu dipakai membayar (hutang) angsuran di sebuah koperasi," jelas AKP Sulhadi.
AKP Sulhadi juga menyampaikan, bahwa korban dan pelaku adalah rekan karena bekerja di rumah sakit swasta yang sama. Kemudian, pelaku dapat mengetahui pin ATM korban karena pelaku mencari tanggal bulan dan lahir korban di Facebook karena pin korban sesuai tanggal dan bulan lahir korban. ( kanalbali/ KAD)