Usai WNA di Bali Foto Bugil di Pohon Sakral, Warga Bakal Buat Ritual Pembersihan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Menyikapi hal itu, pengempon (pengurus-red) Pura dan warga sekitar telah menggelar rapat. Salah satu keputusannya adalah akan digelar upacara adat untuk pembersihan lokasi tersebut secara spiritual. Upacara tersebut dilakukan untuk mengembalikan kesakralan pohon tersebut.
Hal ini dikatakan oleh Penyarikan (skretaris-red) Pura Babakan I Made Purna Wijaya saat dihubungi, Kamis (5/5). "Kemarin sudah kumpul 19 KK, akan dilakukan upacara membersihkan untuk mengembalikan nilai, sakral," kata Purna Wijaya.
Dia menambahkan untuk upacara pembersihan sendiri rencananya akan dilaksanakan 19 hari ke depan. Kebetulan di saat yang sama nantinya Pura setempat juga menggelar piodalan upacara piodalan. "Kebetulan saat itu ada piodalan di Pura, jadi kemungkinan (pembersihan) akan dilakukan pada saat itu juga," ucap Purna Wijaya.
Selain menggelar upacara pembersihan, warga setempat berharap agar oelaku pose bugil bertemu warga untuk meminta maaf. Tidak hanya kepada waega tentunya tapi meminta maaf juga kepada betara yang berastana di Pura tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut Purna Wijaya warga setempat sendiri belum tahu persis kapan WNA tersebut melakukan aksinya. Kayu putih sendiri selama ini memang terbuka untuk dikunjungi oleh wisatawan. Jam buka dimulai pukul 09.00 WITA sampai sore hari.
"Kapan kejadian persisnya kita kurang tahu karena kita di sini bukanya jam 9 pagi, sekarang sedang diinterogasi di Polsek. Bahkan informasinya dia sudah di Polda," ucap Purna Wijaya. (KanalBali/ROB)