WN Polandia di Bali Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Warga sempat mengira, pria itu adalah layangan yang tersangkut di pohon. "Lahan kosong itu tempat warga menggembalakan sapi," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Kamis (12/5).
Saksi bernama Made Warsih menerangkan, sekitar pukul 07.00 WITA sempat membawa sapinya ke lahan kosong atau TKP dan saksi melihat sesuatu tergantung di pohon tetapi saksi tidak berani mendekat dan langsung pulang.
"Kemudian mengadukan kepada adiknya yang bertugas sebagai Pecalang Desa Adat Ungasan," kata Sukadi.
Sang adik bernama I Wayan Adiana langsung menuju ke TKP lewat jalur depan Perumahan Pandawa Garden dengan mengajak dua Pecalang Desa Kutuh. "Setiba di TKP saksi memantau dari jarak sejauh sekitar 50 meter dan saksi tidak berani mendekat, kemudian saksi bersama Pecalang berkoordinasi dengan Kelian (Kepala Lingkungan) Banjar Kaja Jati Kutuh," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Lalu sekitar pukul 08.30 WITA pihak kepolisian datang ke TKP dan memasang police line di seputaran TKP untuk menjaga sterilnya TKP dan pada pukul 10.05 Wita tim inafis Polresta Denpasar tiba di TKP dan melaksanakan olah TKP di tempat kejadian.
Korban, ditemukan tergantung di Pohon Kesantan dengan tali tambang warna hitam biru yang terikat pada cabang pohon. Posisi korban tergantung menghadap barat, kaki tidak menyentuh tanah, menggunakan jaket orange topi coklat dan celana pendek hitam, sepatu hitam dan masih memakai tas punggung hitam.
Kondisi korban saat ditemukan mata terbuka, mulut terbuka, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, lebam mayat, adanya sperma pada kemaluan korban, kaki kanan dalam kondisi menekuk, kotoran pada dubur korban, posisi tali tergantung di pohon dengan ketinggian 4 meter, jarak kaki korban ke tanah 1,5 meter dan tali simpul hidup. (Kanalbali/KAD)
ADVERTISEMENT