news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Dispora Kaltim Adakan Pelatihan Membatik untuk Difabel di Kota Samarinda

Konten Media Partner
27 Juni 2020 10:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para peserta difabel sedang mengikuti pelatihan batik lukis yang diselenggarakan oleh Dispora Kalimantan Timur. | Foto: Karja/Titiantoro
zoom-in-whitePerbesar
Para peserta difabel sedang mengikuti pelatihan batik lukis yang diselenggarakan oleh Dispora Kalimantan Timur. | Foto: Karja/Titiantoro
ADVERTISEMENT
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur mengadakan pelatihan kepada disabilitas di Samarinda. Kegiatan yang dilakukan ialah membuat kerajinan membatik dengan bahan dasar kain serta pelatihan membuat batik cap dan musik.
ADVERTISEMENT
Ditemui langsung di ruangannya, Kepala Dinas Dispora Kaltim, M Syirajuddin, mengatakan walaupun memiliki keterbatasan, mereka tetap bersemangat.
“Kami melakukan kegiatan pelatihan dan kewirausahaan pemula disabilitas dan ada tiga tahap. Membatik secara tulis dan cap. Dan mereka sangat bersemangat dalam mengikuti kegiatan ini,” katanya, Jumat (26/6/2020) pagi.
Selanjutnya, ia menjelaskan kegiatan tersebut sudah dimulai pada tahun 2017. Dan karena ada pandemi COVID-19, tahun ini Dispora Kaltim membatasi para peserta sesuai dengan protap kesehatan.
“Sudah berjalan tiga tahun, dan ini kita selenggarakan lagi dari hari Selasa (23/6) kemarin sampai Kamis (25/6). Dan hari ini mereka masih melakukan, karena saking antusiasnya. Karena COVID-19 jadi kita batasi peserta 10 orang,” jelasnya.
Kepala Dinas Dispora Kaltim, M Syirajuddin saat diwawancarai oleh Karja. | Foto: Karja/Titiantoro
Ia pun berharap dengan adanya kegiatan ini, mereka dapat memproduksi secara mandiri dan mendapatkan penghasilan.
ADVERTISEMENT
“Jika ada orang lain, yang ingin memesan hasil karya mereka, mereka pun dapat membuatnya. Sehingga mereka dapat diperdayakan,” harapnya.
Dispora Katim pun juga membuat ruang sektariat untuk Forum Pemuda Kewirausahaan Disabilitas (FPKD), dan sudah sempat dikunjungi oleh Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto.
“Dan ini sudah sempat di tinjau langsung oleh Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto. Dan ini satu-satunya di Indonesia, yang dimana Dispora menyiapkan seketariatnya,” pungkasnya.