Topik Obrolan yang Harus Dihindari di Lingkungan Kantor

Konten Media Partner
16 Januari 2020 13:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ada beberapa topik obrolan yang harus dihindari di lingkungan kantor. Kira-kira apa saja, ya? | Photo by Pexels/Jopwell
zoom-in-whitePerbesar
Ada beberapa topik obrolan yang harus dihindari di lingkungan kantor. Kira-kira apa saja, ya? | Photo by Pexels/Jopwell
ADVERTISEMENT
Mengobrol adalah salah satu cara yang dilakukan untuk mengusir kebosanan. Selain itu, mengobrol bisa juga dilakukan untuk bertukar pikiran dan sebagainya. Namun terkadang, beberapa orang sangat suka mengobrol sehingga terkadang mereka melewati batas etika dan privasi seseorang.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut tentunya akan membuat lawan bicara merasa terganggu dan akhirnya malas mengobrol. Agar obrolan tetap terjaga dengan baik dan tidak menyinggung orang lain, perhatikan topik-topik obrolan yang harus dihindari ketika berada di lingkungan kantor. Yuk, dicatat!
1. Kehidupan Pribadi
Hindari bertanya soal kehidupan pribadi | Photo by Pexels/Jopwell
Topik mengenai kehidupan pribadi seseorang adalah hal yang tidak seharusnya kalian bicarakan di kantor. Biasanya, akan ada orang yang tidak segan untuk bertanya mengenai apakah mereka sudah menikah, memiliki kekasih atau tidak dan sebagainya.
Apalagi, jika kita mencari tahu mengenai kehidupan pribadi seseorang hanya untuk digosipkan atau dibicarakan dengan rekan kerja yang lainnya. Pembicaraan mengenai kehidupan pribadi adalah hal yang sensitif bagi beberapa orang.
Hal tersebut akan membuat mereka yang kalian tanyai merasa segan dan canggung. Orang yang kalian ajak mengobrol pun akan dilema; merasa tidak enak jika tidak menjawab, namun mereka juga merasa pertanyaan tersebut terlalu pribadi.
ADVERTISEMENT
2. Agama dan Politik
Agama dan politik adalah isu yang cukup sensitif | Photo by Pexels/mentatdgt
Topik selanjutnya adalah mengenai agama. Tidak jarang orang menanyakan agama yang dianut oleh rekan kerjanya di kantor. Mungkin tujuannya adalah untuk mengajak beribadah bersama apabila kebetulan memiliki keyakinan yang sama. Namun tidak jarang, mereka malah akan men-judge suatu agama dan meninggikan agamanya sendiri.
Tidak hanya agama, begitu pula dengan politik. Pandangan politik adalah hal yang tidak seharusnya menjadi topik pembicaraan di kantor. Kalian pasti tahu, dong, kalau politik dan agama adalah isu sensitif yang mampu menimbulkan pertikaian.
Agama dan politik adalah urusan pribadi masing-masing orang yang tidak ada hubungannya dengan kalian, jadi kurang-kurangi rasa kepo mengenai hal tersebut ya, Sobat!
3. Gaji
Topik tentang gaji juga meruakan hal yang pribadi dan sensitif saat di lingkungan kerja | Photo by Pexels/Jopwell
Bertanya ‘berapa gajimu?’ kepada rekan kerja kalian juga bukanlah hal yang etis untuk dilakukan dalam lingkungan kerja. Bisa jadi mereka yang kalian tanyai akan merasa sangat risih karena hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Apalagi jika kalian dan orang tersebut masih dalam tahap baru berkenalan dan sama sekali tidak dekat, bisa-bisa kalian malah dianggap sebagai orang yang tidak tahu sopan santun.
Gaji adalah hal yang sensitif untuk dibicarakan karena gaji satu orang dengan yang lain belum tentu sama. Hal ini tentunya akan membuat seseorang merasa minder jika tahu gaji mereka rendah dan suasana kerja pun menjadi tak nyaman.
#terusberkarya
Jangan lupa follow Karja di Instagram (@karjaid) dan klik tombol 'IKUTI' di kumparan.com/karjaid untuk mendukung dan mengikuti konten menarik seputar entrepreneurship, kisah inspiratif, karya anak bangsa, dan isu sosial seputar milenial ya, Sobat!