BNI Taplus Bisnis Video Competition With Kumparan Chameleon Bikin Penghaslan Move On

Konten dari Pengguna
8 April 2018 0:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Karnali Faisal tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berawal dari hobi, berlanjut menjadi pendapatan yang pasti. Seperti itulah pengalaman yang dialami Arifin (32) dan Banos (26) saat menekuni bisnis hewan Chameleon.
ADVERTISEMENT
Chameleon atau yang lebih dikenal dengan nama bunglon telah memberikan pendapatan lumayan bagi keduanya. Bayangkan saja, dalam satu minggu, pesanan minimal rata-rata dua sampai empat ekor. Sedangkan harga per ekor antara Rp 1 juta s/d 2 juta. Dengan demikian, omset penjualan setiap bulan bisa mencapai 10 juta hingga 20 juta rupiah.
Proses jual belinya pun tidak berbelit. Mereka cukup meng-upload video atau gambar chameleon di group jejaring sosial Facebook, instagram atau twitter, selanjutnya peminat bisa berkomunikasi langsung via Whatsapp.
Jika sudah sepakat, pembayaran bisa dilakukan melalui transfer rekening via bank dan pengiriman bisa langsung diambil ke tempat penangkaran atau dikirim melalui jasa ekspedisi yang melayani pengiriman hewan-hewan reftil.
ADVERTISEMENT
Selain yang memang hobi chameleon, para peminat juga biasanya ‘pemain’ dalam bisnis tersebut. Mereka biasanya membeli untuk kemudian dijual lagi kepada para pelanggan yang membutuhkan
Seperti bisnis lainnya, kepercayaan pelanggan menjadi nomor satu. Itulah yang membuat bisnis mereka tetap survive hingga saat ini meski tak selalu harus tatap muka antara pembeli dan penjual. Demikianlah sekilas bisnis Chameleon yang ternyata bisa bikin penghasilan menjadi move on. *** [Karnali Faisal]