5 Fungsi Paru-Paru untuk Kesehatan Tubuh dan Cara Menjaganya

Konten Media Partner
2 Januari 2023 16:21 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apa saja fungsi paru-paru untuk kesehatan tubuh? Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Apa saja fungsi paru-paru untuk kesehatan tubuh? Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Paru-paru adalah salah satu organ vital dalam tubuh manusia. Fungsinya sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida. Jika fungsi paru-paru terganggu, kondisi ini bisa menyebabkan munculnya berbagai macam masalah pada tubuh.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan paru-paru, mulai dari rutin berolahraga, mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan, hingga melakukan medical check up secara berkala. Simak uraian lengkap berikut ini.

Fungsi Paru-Paru pada Tubuh Manusia

Menyeimbangkan pH darah bisa menjadi fungsi paru-paru. Foto: Unsplash
Paru-paru adalah organ vital bagi sistem pernapasan manusia yang terdiri dari dua bagian, yaitu kanan dan kiri. Organ vital ini terletak di bagian dada tubuh manusia dan memiliki tekstur yang kenyal dan berwarna abu-abu merah muda.
Fungsi utama paru-paru adalah sebagai alat pernapasan. Dalam sistem pernapasan, paru-paru mengeluarkan zat hasil sisa metabolisme berupa karbon dioksida (CO2) dan uap air (H2O).
Dikutip dari American Lung Association, berikut berbagai fungsi paru-paru yang perlu diketahui.

1. Menyeimbangkan pH darah

Fungsi paru-paru pada tubuh manusia yang pertama adalah menyeimbangkan pH darah. Hal ini karena adanya pelepasan karbon dioksida dari paru-paru di dalam tubuh yang bersifat asam, sehingga dapat menurunkan pH darah.
ADVERTISEMENT
Apabila jumlah karbon dioksida di dalam darah terlalu banyak, paru-paru akan meningkatkan ritme pernapasan menjadi lebih cepat. Dengan begitu, tingkat asam dan basa darah tetap seimbang.

2. Tempat penyaring

Paru-paru juga berfungsi sebagai tempat penyaringan darah kecil dan gelembung udara yang bisa memicu kondisi emboli paru. Sebagai informasi, emboli adalah penyumbatan aliran darah yang dapat mengganggu penyebaran oksigen ke seluruh tubuh.

3. Mencegah infeksi

Paru-paru juga berfungsi untuk mencegah infeksi yang ada di dalam tubuh. Hal ini karena paru-paru memiliki membran yang bisa mengeluarkan imunoglobulin A. Imunoglobulin adalah bagian dari sistem kekebalan tubuh, sehingga paru-paru dapat melindungi tubuh dari infeksi.

4. Mendukung proses pertukaran oksigen dan karbondioksida

Terdapat salah satu bagian pada paru-paru yang berfungsi sebagai proses pertukaran oksigen dan karbon dioksida, yakni alveolus. Oksigen ini berasal dari udara yang akan disebarkan ke seluruh tubuh melalui aliran darah, sedangkan karbon dioksida akan dikeluarkan dari tubuh saat Anda mengembuskan napas.
ADVERTISEMENT

5. Sebagai alat ekskresi

Tidak hanya untuk organ pernapasan, paru-paru juga bisa dimanfaatkan sebagai organ ekskresi. Menurut laman British Lung Foundation, ekskresi yang terjadi pada paru-paru adalah proses pengeluaran zat sisa berupa uap air dan karbon dioksida dari sistem pernapasan.
Karbon dioksida sendiri berasal dari darah yang dibawa oleh kapiler melalui jantung. Setelah mengeluarkan karbon dioksida, kapiler akan menerima oksigen dari alveolus.
Kemudian, darah yang berisi oksigen kembali terkirim menuju jantung agar mengalir ke seluruh tubuh. Sementara itu, sisa karbon dioksida akan dikeluarkan paru-paru saat mengembuskan napas.

Cara Menjaga Kesehatan Paru Paru

Seperti yang sudah disebutkan di atas, paru-paru memiliki peran penting untuk beraktivitas. Maka itu, penting untuk menjaga kesehatan paru-paru agar organ vital ini dapat berfungsi dengan maksimal.
ADVERTISEMENT
Dikuti dari Medical News today, berikut berbagai cara untuk menjaga kesehatan paru-paru yang bisa dilakukan.

1. Melakukan vaksinasi

Cara menjaga kesehatan paru-paru yang pertama adalah melakukan vaksinasi. Vaksinasi bisa membantu mencegah beberapa infeksi, termasuk infeksi yang bisa membahayakan paru-paru.
Beberapa jenis vaksinasi untuk menjaga kesehatan paru-paru, seperti vaksin tetanus, difteri, dan pneumonia pneumokokus.

2. Menghindari asap rokok dan tempat berpolusi tinggi

Asap rokok dan polusi udara juga menjadi salah satu hal yang berbahaya bagi tubuh manusia. Polusi udara mengandung zat-zat beracun yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan, khususnya pada paru-paru.

3. Membersihkan debu dan kotoran

Debu dan kotoran bisa menjadi ancaman untuk paru-paru, terlebih bagi mereka yang memiliki paru-paru yang lemah. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan lingkungan.

4. Melakukan postural drainage

Postural drainage adalah sebuah metode yang dapat dilakukan untuk membersihkan paru-paru dari dahak. Teknik ini dilaksanakan dengan cara berbaring dan mengandalkan efek dari gaya gravitasi.
ADVERTISEMENT
Menurut laman Healthline, postural drainage bisa dilakukan dalam posisi meninggikan salah satu bagian tubuh. Beberapa posisi yang sering diterapkan adalah posisi terlentang, miring di satu sisi, dan tengkurap. Saat berbaring, pinggul bawah perlu disanggah dengan bantal untuk memastikan bagian dada lebih rendah dari pinggul.
Setelah itu, tariklah napas perlahan melalui hidung dan buang melalui mulut. Usahakan durasi membuang napas melalui mulut lebih lama dibandingkan saat menarik napas. Cara ini dapat membantu mendukung sistem pernapasan dan mencegah terjadinya gangguan pada sistem pernapasan.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(JA)