Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018

Katondio Bayumitra Wedya
Moslem. Author of Arsenal: Sebuah Panggung Kehidupan
Konten dari Pengguna
21 Juli 2018 18:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Katondio Bayumitra Wedya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Formula 1 Grand Prix, Sirkuit Hockenheimring, Jerman, 2014 (Foto: Sutton Motorsport Images)
ADVERTISEMENT
Sebastian Vettel sukses memecundangi Lewis Hamilton pada balapan Formula 1 (F1) di Sirkuit Silverstone, Inggris, sabtu (8/7). Berkat kemenangan di 'kandang' Hamilton tersebut, kini pebalap asal Jerman unggul 8 poin dari sang juara bertahan. Pekan ini, Vettel yang akan beralih peran sebagai tuan rumah.
Akankah Sebastian Vettel bersama Ferrari akan kembali berjaya? Atau justru Lewis Hamilton yang akan sukses membalaskan dendamnya dengan dukungan dari pabrikan tuan rumah, Mercedes?
Namun, sebelum menyaksikan balapannya pada hari minggu nanti (22/7), ada baiknya kita cek dulu fakta dan cerita menarik ihwal F1 Grand Prix (GP) Jerman itu sendiri. Perlu dicatat bahwa fakta dan cerita yang disajikan hanya menyangkut gelaran bertajuk "GP Jerman" dalam lingkup Formula 1. Perihal balapan yang pernah terjadi di Nurburgring dengan tajuk "GP Eropa" tidak akan dimasukkan dalam artikel kali ini.
ADVERTISEMENT
1. Pernah Diselenggarakan di Tiga Sirkuit Berbeda
Ada 3 sirkuit yang pernah menyelenggarakan balapan F1 GP Jerman. Ketiga sirkuit tersebut terletak di wilayah yang dulunya adalah bagian dari Jerman Barat.
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (1)
zoom-in-whitePerbesar
Sebastian Vettel (tengah) juara satu di Nurburgring, 2013 (Foto: Reuters)
Pertama adalah Sirkuit Nurburgring yang menggelar balapan F1 GP Jerman sebanyak 26 kali. Sirkuit ini juga menjadi sirkuit debut gelaran F1 di Jerman di mana balapan dimenangkan Alberto Ascari (Ferrari). Terakhir kali sirkuit ini dipakai untuk F1 GP Jerman adalah tahun 2013, yang pemenangnya adalah Sebastian Vettel (Red Bull).
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (2)
zoom-in-whitePerbesar
AVUS Berlin (Foto: SNAPLAP)
Kedua, ada AVUS Berlin. Satu-satunya perhelatan F1 GP Jerman di ibu kota adalah pada 1959. Tony Brooks (Ferrari), pebalap asal Inggris sukses memenangkan balapan. Sirkuit berkonsep jalanan umum ini memang didominasi oleh lintasan lurus saja, dan hanya ada 4 tikungan.
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (3)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Podium Sirkuit Hockenheimring tahun 2014 (Foto: Sutton Motorsport Images)
ADVERTISEMENT
Ketiga, Sirkuit Hockenheimring, yang sepanjang sejarahnya sudah menggelar balapan F1 GP Jerman sebanyak 35 kali sampai tahun 2016, di mana pemenang terakhirnya adalah Lewis Hamilton (Mercedes).
Edisi pertamanya adalah pada 1970 yang pemenangnya adalah pebalap asal Austria, Jochen Rindt (Lotus-Ford). Salah satu alasan kenapa Nurburgring tidak lagi menggelar F1 adalah perkara finansial, sehingga Hockenheimring lah yang dipercaya menggelar kompetisi jet darat ini kembali pada tahun 2018.
2. Pebalap Jerman Pertama yang Memenangkan Balapan: Michael Schumacher
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (4)
zoom-in-whitePerbesar
Michael Schumacher, Sirkuit Hockenheimring, 1995 (Foto: Getty Images/Rainer W. Schlegelmilch)
Sejak pertama kali F1 hadir di Jerman pada 1951, publik harus menunggu 44 tahun lamanya untuk dapat mendengar lagu kebangsaan Deutschlandlied berkumandang di podium tertinggi.
ADVERTISEMENT
Michael Schumacher adalah orang Jerman pertama yang memenangkan balapan di tanah airnya sendiri. Itu terjadi pada tahun 1995 di Sirkuit Hockenheimring, sirkuit yang sama di mana balapan akan digelar tahun 2018 ini.
Kala itu, Schumacher masih bersama Benetton-Renault, di mana ia memulai balapan dari posisi ke-2 karena hanya kalah 0,080 detik dari Damon Hill asal Inggris di posisi pertama saat kualifikasi.
Di akhir balapan yang berlangsung selama 45 putaran, Schumacher sukses finis pertama, mengasapi David Coulthard dan Gerhard Berger. Sementara itu, Damon Hill gagal finis. Pada akhir musim balapan, Michael Schumacher meraih titel juara dunia F1 keduanya.
Dalam sejarahnya, hanya ada 4 pebalap tuan rumah yang pernah memenangi balapan F1 GP Jerman. Selain Michael Schumacher, ada sang adik, Ralf Schumacher (2001), lalu Sebastian Vettel (2013), juga Nico Rosberg (2014).
ADVERTISEMENT
3. Pemenang Terbanyak: Michael Schumacher
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (5)
zoom-in-whitePerbesar
Michael Schumacher (Foto: REUTERS/Tony Gentile)
Total 4 kemenangan F1 GP Jerman direngkuh Michael Schumacher sepanjang karirnya. Setelah kemenangan tahun 1995, ia meraih kemenangannya yang kedua pada tahun 2002, lalu tahun 2004, dan terakhir tahun 2006. Tiga kemenangan terakhir ia raih bersama Ferrari.
Pebalap yang berpotensi menyamai raihan Michael Schumacher adalah Lewis Hamilton dan Fernando Alonso yang masih aktif berkarir di F1. Namun, jika melihat tren dalam beberapa tahun terakhir, serta performa mobil, maka nampaknya sangat tipis harapan Alonso dapat memenangi balapan lagi.
Lewis Hamilton yang baru saja memperpanjang kontraknya bersama Mercedes hingga tahun 2020 berpeluang lebih besar memenangkan balapan dibandingkan Alonso.
4. Konstruktor Tersukses: Ferrari
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (6)
zoom-in-whitePerbesar
Michael Schumacher dan Felipe Massa finis 1-2 tahun 2006 di Hockenheimring (Foto: F1 Fansite)
ADVERTISEMENT
Sepanjang sejarah F1 GP Jerman, Ferrari tercatat sebagai konstruktor yang paling sering memenangkan lomba. Total 21 kemenangan diraih Tim Kuda Jingkrak, termasuk kemenangan edisi pertama F1 GP Jerman pada tahun 1951 di mana pebalap asal Italia, Alberto Ascari sukses mengasapi Juan Manuel Fangio (Alfa Romeo) dan rekan setimnya, José Froilán González.
Michael Schumacher menjadi yang paling berjaya bersama Ferrari dengan torehan tiga kali kemenangan. Namun, kemenangan terakhir Ferrari terjadi 6 tahun yang lalu. Tepatnya pada F1 GP Jerman tahun 2012 saat Fernando Alonso memenangkan balapan di Sirkuit Hockenheimring.
Bagaimana dengan Mercedes selaku tim pabrikan tuan rumah? Well, kita tahu Mercedes lama hiatus untuk berdiri sendiri sebagai sebuah tim Formula 1. Mereka pernah memenangkan balapan pada tahun 1954 kala ditunggangi Juan Manuel Fangio. Pebalap tim Panah Perak juga memenangi dua edisi F1 GP Jerman terakhir, yaitu Nico Rosberg (2014) dan Lewis Hamilton (2016).
ADVERTISEMENT
Tim balap asal Inggris, McLaren sudah memenangi total 8 balapan F1 GP Jerman. Tiga kemenangan di antaranya mereka raih saat masih bekerja sama dengan Mercedes. Tiga kemenangan tersebut di antaranya diraih oleh Mika Hakkinen (1998) dan Lewis Hamilton (2008 dan 2011).
5. Lewis Hamilton 3-1 Sebastian Vettel
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (7)
zoom-in-whitePerbesar
Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel (Foto: REUTERS/Toru Hanai)
Hingga tahun 2017, Sebastian Vettel baru sekali merasakan kemenangan di 'rumahnya' sendiri. Itu terjadi pada tahun 2013, ia yang masih bersama tim Red Bull memenangkan balapan di Sirkuit Nurburgring.
Namun, setidaknya, selain kemenangan tersebut, Vettel juga sempat 'sekadar' naik podium kedua pada tahun 2009 di Nurburgring dan podium ketiga di Hockenheimring pada tahun 2010.
ADVERTISEMENT
Rival beratnya, Lewis Hamilton, yang sama-sama sudah mengoleksi 4 gelar juara dunia F1, sudah memenangkan balapan F1 GP Jerman sebanyak 3 kali. Rinciannya adalah 2 kali kemenangan di Hockenheimring (2008 bersama McLaren-Mercedes dan 2016 bersama Mercedes) dan sekali kemenangan di Nurburgring (2011 bersama McLaren-Mercedes). Hamilton juga pernah meraih podium ketiga bersama Mercedes pada tahun 2014.
6. Rekor Apik Sebastian Vettel dan Nico Hulkenberg
Fakta dan Cerita Jelang F1 GP Jerman 2018 (8)
zoom-in-whitePerbesar
Sebastian Vettel dan Nico Hulkenberg (Foto: Sutton Images/Jerry Andre)
Sebagai dua pebalap tuan rumah yang eksis di kompetisi Formula 1 tahun 2018, Vettel dan Hulkenberg memiliki rekor bagus untuk balapan kandang. Sepanjang karir mereka di F1 dan terjun dalam GP Jerman, mereka tidak pernah gagal finis.
Bahkan, Sebastian Vettel tidak pernah kehilangan poin di balapan F1 GP Jerman sejak pertama kali menjalani musim penuhnya di F1 pada tahun 2008 bersama Toro Rosso. Di tahun tersebut, Vettel finis ke-8 di Sirkuit Hockenheimring. Pada balapan terakhir, tahun 2016, Vettel gagal naik podium karena hanya finis ke-5 bersama Ferrari.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Nico Hulkenberg tidak pernah memenangi, atau bahkan sekadar naik podium di Hockenheimring, maupun Nurburgring. Akan tetapi, setidaknya sejak debutnya tahun 2010, ia tidak pernah gagal finis di kedua sirkuit tersebut.
Pada semua balapan F1 GP Jerman yang dijalaninya, hanya pada tahun 2010 bersama Williams, ia gagal mencetak poin karena hanya finis di urutan ke-13. Pebalap yang kini bersama Renault, terakhir kali hanya sanggup finis ke-7 di Hockenheimring bersama tim Force India.
Itulah sekiranya beberapa fakta dan cerita menarik seputar gelaran F1 GP Jerman. Siapa yang akan berjaya tahun ini? Tentu, selain persaingan ketat antara Hamilton-Vettel, kita tidak dapat mengenyampingkan kekuatan lain, seperti Daniel Ricciardo, Max Verstappen, Valtteri Bottas, hingga Kimi Raikkonen. Jadi, kita nantikan saja.
Balapan mobil Formula 1. (Foto: MOHD RASFAN / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Balapan mobil Formula 1. (Foto: MOHD RASFAN / AFP)
ADVERTISEMENT