news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Dubes dorong Kontribusi Indonesian-Dutch Youth hadapi Perubahan Iklim

KBRI Den Haag
Akun Resmi Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Belanda
Konten dari Pengguna
28 Februari 2019 19:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KBRI Den Haag tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dubes RI Den Haag tekankan pentingnya peran aktif generasi muda dalam menghadapi tantangan perubahan Iklim. Demikian disampaikan Dubes I Gusti A. Wesaka Puja dihadapan sekitar 50 peserta Indonesia-Netherlands Youth Event bertemakan “what we have brought from COP24, exploring young-led climate partnership towards COP25” yang berlangsung di KBRI Den Haag, 27 Februari 2019. Diskusi ini terselenggara atas inisiatif Yanti Kusumanto dari TYK Research & Action bekerja sama dengan ECADIN dan KBRI Den Haag.
“Saya mendorong peran aktif generasi muda untuk menunjukkan leadership dan peran aktifnya di komunitas masing-masing menghadapi berbagai tantangan perubahan iklim” demikian ditekankan dubes Puja. Dubes mencontohkan beberapa inisiatif dan langkah pro-aktif generasi muda seperti program bye-bye plastic yang diinisiasi 2 generasi muda di Bali. “Tentunya hal tersebut memerlukan inisiatif dan program-program inovatif, mengingat semakin mengemukanya ancaman dampak perubahan iklim”, imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Dubes juga menekankan bahwa perubahan iklim merupakan hal nyata yang memerlukan langkah-langkah dan kebijakan nyata pula. Dubes Puja mencontohkan kebijakan dan komitmen Pemerintah Indonesia dalam meminimalisir dampak-dampak perubahan iklim seperti komitmen untuk mengurangi emisi sebesar 29% business as usual dan 41% dengan bantuan internasional.
Diskusi what we brought from COP 24 bertujuan untuk mendorong engagement generasi muda di Belanda dan Indonesia agar semakin peduli dan berperan aktif dalam menghadapi isu-isu perubahan iklim, terutama menuju pertemuan COP 25. Melalui diskusi ini, generasi muda juga diharapkan semakin aware dan terdorong untuk berkontribusi pada upaya pencapaian Paris Agreement.
Diskusi menghadirkan 3 perwakilan generasi muda Indonesia dan 3 perwakilan generasi muda Belanda yang berbagi pengalaman partisipasi mereka pada side event pertemuan COP24 yang berlangsung di Katowice, Polandia, akhir tahun 2018 lalu serta harapan mereka bagi proses perundingan perubahan iklim yang saat ini terus berjalan.
ADVERTISEMENT