Tradisi Indonesia dalam Buku dan Pameran Foto di Rusia

Konten dari Pengguna
31 Mei 2019 12:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KBRI MOSKOW tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dubes Wahid Supriyadi dan fotografer Sergey Kovalchuk sedang melihat foto tradisi lompat batu di Nias pada pameran foto 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions' di Moskow (29/5/2019). Foto: Dok. KBRI Moskow
zoom-in-whitePerbesar
Dubes Wahid Supriyadi dan fotografer Sergey Kovalchuk sedang melihat foto tradisi lompat batu di Nias pada pameran foto 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions' di Moskow (29/5/2019). Foto: Dok. KBRI Moskow
ADVERTISEMENT
Keanekaragaman tradisi, budaya, alam, dan kehidupan masyarakat Indonesia yang unik dan eksotik menjadi daya tarik Sergey Kovalchuk, seorang fotografer dan traveler asal Rusia. Dengan sentuhan keprofesionalannya, dihasilkan karya foto-foto yang berkualitas tinggi, indah, dan menarik.
ADVERTISEMENT
Sergey Kovalchuk menunjukkan hasil jepretannya dari ekspedisi ke Indonesia, dalam suatu pameran foto berjudul 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions (Indonezia. Territoria Vekovykh Traditsii)'. Pameran tersebut digelar di salah satu museum di pusat kota Moskow, yaitu State Museum of Oriental Art. Pameran berlangsung selama 19 hari dari tanggal 29 Mei hingga 16 Juni 2019.
Dubes Wahid menyampaikan sambutan pada peluncuran buku koleksi foto dan pembukaan pameran foto 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions' karya Sergey Kovalchuk di Moskow (29/5). Foto: Dok. KBRI Moskow
Tidak tanggung-tanggung, sejumlah foto koleksinya dipamerkan dengan ukuran cukup besar, yakni 300 x 208 centimeter dan 208 x 140 centimeter, yang menghiasi taman museum tersebut. Pengunjung dapat langsung melihat dengan jelas foto-foto yang menarik ini, walau dari jarak yang agak jauh. Di antara foto-foto tersebut ada yang menggambarkan tradisi lompat batu di Nias, perayaan Idul Fitri, pertunjukan kesenian Bali, tradisi masyarakat Papua, Pacu Jawi atau balapan sapi Minangkabau, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Sergey Kovalchuk tidak hanya memamerkan hasil karyanya dalam pameran, tapi juga mengabadikannya dalam sebuah buku koleksi berjudul 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions'. Buku setebal 484 halaman ini menggambarkan keanekaragaman budaya dan tradisi Indonesia yang banyak, di antaranya adalah tradisi yang muncul sejak zaman dahulu kala. Buku yang dicetak dengan menggunakan kertas coated berkualitas tinggi ini, memuat sekitar 700 foto yang dilengkapi dengan keterangan pada setiap fotonya.
Warga Rusia mengunjungi pameran foto 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions' di Moskow (29/5). Foto: Dok. KBRI Moskow
Melalui buku tersebut, Sergey Kovalchuk ingin menyampaikan kepada pembaca mengenai koleksi fotonya yang menarik tentang tradisi perayaan, ritual, upacara adat, perlombaan, pertunjukan tarian dan musik, serta kehidupan masyarakat Indonesia.
Pembukaan pameran dan peluncuran buku tersebut diselenggarakan tanggal 29 Mei 2019. Acaranya dihadiri oleh lebih dari 150 orang tamu undangan, termasuk juru foto dan juru berita. Tak lupa, hadir juga Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, M. Wahid Supriyadi, Direktur ASEAN Center MGIMO, Victor Sumsky, Direktur Eksekutif Lembaga Kerja Sama Persahabatan Rusia dengan Indonesia (LKPI), Mikhail Kuritsyn, dan Wakil Pertama Direktur Jenderal State Museum of Oriental Art, Tatyana Metaksa.
Peluncuran buku koleksi foto 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions' karya fotogrefer Rusia, Sergey Kovalchuk, di Moskow (29/5). Foto: Dok. KBRI Moskow
Sergey Kovalchuk sudah beberapa kali berkunjung dan blusukan ke berbagai wilayah Indonesia, dari ujung barat pulau Sumatera hingga timur pulau Papua. Sergey Kovalchuk pertama kali ke Indonesia tahun 2010, untuk menyelenggarakan pameran foto tentang Indonesia di Moskow pada tahun 2011. Dia bahkan menerbitkan buku foto tentang Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2015, Sergey Kovalchuk berkunjung lagi ke Indonesia. Setelah kunjungannya itu, muncul keinginan untuk kembali mendalami budaya dan tradisi Indonesia. Pada periode tahun 2016-2019, Sergey Kovalchuk bersama timnya berkunjung ke Indonesia sebanyak 12 kali. Mereka keliling berbagai wilayah Indonesia, mempelajari budaya, tradisi, dan mengabadikannya melalui jepretan foto-foto.
“Indonesia adalah negara yang sangat penting. Saya sangat menyukai Indonesia,” kata Sergey Kovalchuk dalam acara pembukaan pameran dan peluncuran bukunya.
Sergey Kovalchuk menjelaskan bahwa pembuatan buku ini membutuhkan proses yang cukup panjang, termasuk diskusi dengan tim dan sejumlah pihak lainnya. Berbagai gagasan muncul, namun akhirnya tertuju pada tradisi masyarakat Indonesia yang masih ada dan terlestarikan. Oleh karena itu, buku tersebut diberi judul 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions'.
Isi buku koleksi foto 'Indonesia. The Territory of Ancient Traditions'. Foto: Dok. KBRI Moskow
Dubes Wahid dalam sambutan pembukaan pameran dan peluncuran buku Sergey Kovalchuk mengatakan, Indonesia adalah negara yang unik dengan keanekaragaman budaya dan tradisi. Apa yang disaksikan di sini adalah sisi lain dari tradisi Indonesia. Dubes Wahid mendukung upaya Sergey Kovalchuk dalam penyelenggaraan pameran foto tentang Indonesia di Rusia. Kegiatan ini dapat lebih memberikan pemahaman budaya dan tradisi Indonesia kepada masyarakat Rusia.
ADVERTISEMENT
“Pameran foto ini merupakan momen yang sangat bagus untuk memulai peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Rusia tahun 2020. Saya juga mengundang Sergey Kovalchuk untuk memamerkan hasil karyanya pada ajang Festival Indonesia tanggal 1-4 Agustus tahun ini di Moskow,” kata Dubes Wahid.
Setelah di State Museum of Oriental Art, pameran foto ini rencananya akan diselenggarakan di All-Russia Exhibition Centre (VDNH), di Moskow, tanggal 19 Juni-7 Juli 2019.