Kemeriahan Pesta Demokrasi di Stockholm, Swedia

KBRI Stockholm
Akun Kumparan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Stockholm
Konten dari Pengguna
13 April 2019 17:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KBRI Stockholm tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Stockholm, Sabtu, 13 April 2019.
Dubes Bagas Hapsoro memamerkan jari yang telah dicelup tinta, tanda sudah memilih
Puluhan orang dengan wajah cerah ceria mengantre dengan rapi hari ini di Wisma Duta RI, Lidingo, Stockholm, Swedia. Sabtu (13/4) menjadi hari pemungutan suara untuk WNI yang berada di wilayah akreditasi KBRI Stockholm.
ADVERTISEMENT
“Walau mengantre namun menyenangkan, saya datang bersama-sama suami dan juga rekan-rekan WNI lain untuk nyoblos.”, ujar Nova Mandang, WNI di Swedia.
Kegiatan Pemungutan Suara di TPSLN Stockholm
Kegiatan pemungutan suara di Wisma Duta RI di Stockholm ini berlangsung sejak jam 08.00 pagi hingga jam 18.00 sore waktu setempat. Sebelum kegiatan pemungutan suara ini berlangsung, PPLN dan KPPSLN yang bertugas telah berkumpul sejak jam 05.30 pagi untuk persiapan akhir dan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Dubes RI untuk Swedia dan Latvia, Bapak Bagas Hapsoro.
Alhamdulilah semua persiapan pemungutan suara telah sepenuhnya siap, dan Insyaallah kegiatan pemungutan suara hari ini berjalan lancar dan sukses.”, ujar Dubes Bagas seraya menunjukkan jari kelingking yang telah terkena tinta, tanda telah mencoblos.
ADVERTISEMENT
Sebagian WNI yang hadir berasal dari kalangan mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan di Swedia. Kalangan 'milenial' tersebut tiba berbondong-bondong dan dengan ceria menunggu antrean untuk melakukan pemungutan suara.
Seneng banget, ini pengalaman pertamaku nyoblos Pemilu Legislatif dan Presiden.”, ujar Anisha Kristina, WNI di Swedia.
Dengan jumlah total lebih dari 30 juta pemilih yang berada di umur 17 sampai 35 tahun, Pemilu kali ini mengakomodir paling banyak pemilih 'milenial' ketimbang Pemilu sebelumnya.
Para calon pemilih tengah sabar mengantri menunggu giliran masuk ke bilik suara
PPLN di Stockholm beserta KBRI Stockholm mengakomodasi lebih dari 1.000 pemilih di wilayah akreditasi KBRI Stockholm, yaitu Swedia dan Latvia. Dari jumlah itu, 905 pemilih memutuskan untuk memilih melalui pos, sedangkan 260 pemilih memilih metode TPS.
ADVERTISEMENT
“Kami harus tetap mengantisipasi kehadiran WNI yang masuk dalam kategori Daftar Pemilih Tambahan dan Daftar Pemilih Khusus, namun Insyaallah semua telah diperhitungkan dengan baik.”, ujar Monica Utari Mariana, Ketua PPLN di Stockholm.
Di Swedia sendiri, pemilih yang berdomisili di Kota Stockholm dan Uppsala kebanyakan memilih untuk menggunakan metode TPS. Sedangkan yang berdomisili di kota besar lain di Swedia, seperti Gothenburg dan Malmo, kebanyakan memilih melalui pos.
Dalam kegiatan pemungutan suara di Stockholm tersebut, para pemilih diberikan fasilitas penjemputan dari stasiun Metro terdekat, yaitu Ropsten. Hal ini untuk mengakomodasi pemilih yang tiba dari tempat tinggal yang jauh dari Wisma Duta RI. Selain itu, disediakan konsumsi yang merupakan masakan tradisional Indonesia, seperti nasi kuning dan ramesan.
Anggota KPPSLN tengah mempersiapkan diri sebelum waktu pemungutan suara dimulai
Selain di Swedia, terdapat sejumlah PPLN dan Perwakilan RI di negara lain yang melakukan kegiatan pemungutan suara di tanggal 13 April 2019, antara lain Abuja, Canberra, dan New York. Adapun kegiatan pemungutan suara di Luar Negeri tersebar di beberapa tanggal yaitu 8-14 April 2019. Walaupun demikian, proses penghitungan suara tetap dilakukan serentak pada tanggal 17 April 2019.
ADVERTISEMENT
(Sumber: KBRI Stockholm).