Peluncuran Uji Coba Bus Ramah Difabel, Lansia, dan Lingkungan Swedia di Bandung

Bandung, 11 Maret 2020.

Salah satu bentuk inovasi dalam bidang transportasi adalah mewujudkan moda transportasi massal yang lebih baik, dan dapat dinikmati oleh semua kalangan masyarakat provinsi jawa barat tanpa terkecuali.

Mempertimbangkan hal tersebut diatas, Dubes Indonesia untuk Swedia dan Latvia, Bagas Hapsoro, telah dihubungi Pemda Jabar bahwa Dinas Perhubungan Provinsi Jabar bekerja sama dengan Damri dan United Tractor-Scania untuk melakukan kegiatan peluncuran uji coba bus ramah difabel, lansia, dan lingkungan low-entry Scania yang akan berlangsung selama 1 bulan, yaitu dari tanggal 11 Maret 2020 sampai dengan 11 April 2020 dengan trayek Dipatiukur – Jatinangor (pp).

Uji coba ini bertujuan untuk melihat respon masyarakat dan menganalisa kebutuhan masyarakat akan ketersediaan moda transportasi di Jawa Barat, khususnya Kota Bandung.

Pada uji coba ini, diberlakukan penetapan titik pemberhentian bus untuk memastikan pengguna bus hanya akan berhenti atau naik pada titik yang ditetapkan. Informasi titik pemberhentian akan dicetak pada pamflet serta melalui running text yang akan ditemui di dalam bus.

Bus ini memiliki berbagai kelebihan dan fasilitas yang mampu menunjang kebutuhan kaum difabel dan lansia, sekaligus ramah lingkungan. Bus ini dilengkapi dengan teknologi auto-adjusment tinggi/rendah kendaraan, detektor buka tutup pintu, kamera pemantau dalam kendaraan, GPS tracking, serta tempat duduk khusus lansia/wanita/ibu hamil, dan akses masuk dan kursi untuk kaum difabel.

Dubes RI mengharapkan bahwa uji coba bus yang ramah lingkungan ini akan meningkatkan kenyamanan bagi masyarakat yang akan menggunakannya. Selain itu, penumpang dapat memilih untuk melakukan pembayaran dengan cash maupun non-cash menggunakan kartu prepaid.

(Sumber: KBRI Stockholm)