Pertemuan Menlu RI-Menlu Latvia Akan Tingkatkan Kerja Sama Bilateral

KBRI Stockholm
Akun Kumparan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Stockholm
Konten dari Pengguna
19 Juli 2019 16:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KBRI Stockholm tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pertemuan Menlu RI-Menlu Latvia Akan Tingkatkan Kerja Sama Bilateral
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Jakarta, 19 Juli 2019: “Indonesia-Latvia tegaskan komitmen kedua negara untuk meningkatkan kerja sama bilateral kedepannya.” Hal tersebut disampaikan oleh Menlu RI Retno L.P. Marsudi pada pernyataan pers setelah pertemuan bilateral dengan Menlu Latvia Edgars Rinkēvičs di Kementerian Luar Negeri RI.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan bilateral tersebut, Indonesia dan Latvia sepakati penguatan hubungan bilateral di sejumlah bidang, khususnya di bidang perdagangan, investasi dan people to people contact termasuk pariwisata dan kebudayaan.
Latvia merupakan mitra dagang terbesar Indonesia di kawasan Baltik dengan tren nilai perdagangan yang meningkat dalam lima tahun terakhir. Jumlah wisatawan Latvia yang berkunjung ke Indonesia dalam periode yang sama juga mengalami tren peningkatan yang serupa.
“Saya menghargai inisiatif Menlu Latvia yang telah membawa pengusaha Latvia (sektor teknologi informasi, perkayuan, pendidikan) untuk menjajaki hubungan bisnis dengan mitra pengusaha Indonesia,” disampaikan Menlu Retno.
Pertemuan kedua Menlu ini merupakan pertemuan kedua setelah sebelumnya bertemu di sela-sela pertemuan ASEAN-EU pada bulan Oktober 2016 di Bangkok. Kunjungan ini merupakan kunjungan kedua kalinya Menlu Rinkēvičs ke Indonesia setelah sebelumnya berkunjung tahun 2012.
ADVERTISEMENT
Hubungan bilateral Indonesia-Latvia berjalan baik, dan pada tahun 2018 telah dilakukan pertemuan konsultasi bilateral tingkat Direktur Jenderal di Riga, Latvia.
Indonesia jalin hubungan diplomatik dengan Latvia sejak tahun 1993, atau dua tahun setelah restorasi kemerdekaan Latvia dari Uni Soviet.
"Dalam pertemuan saya berbagi dengan Menlu Rinkēvičs mengenai visi Presiden Jokowi untuk lima tahun kedepan, khususnya terkait investasi dan pembangunan sumber daya manusia,” tambah Menlu Retno.
Selain membahas isu-isu kerjasama bilateral, kedua Menlu juga membahas isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama, seperti Outlook ASEAN mengenai Indo-Pasifik, perundingan Indonesia-EU CEPA, dan kerja sama saling dukung untuk pencalonan di organisasi internasional.