Kementerian PUPR Rampungkan Rekonstruksi di Aceh Pascagempa 2016

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Konten dari Pengguna
10 Agustus 2018 15:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Masjid Besar At-Taqarrub di Aceh (Foto: Kementrian PUPR)
zoom-in-whitePerbesar
Masjid Besar At-Taqarrub di Aceh (Foto: Kementrian PUPR)
ADVERTISEMENT
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan bahwa usaha rekonstruksi Aceh pascagempa 2016 telah selesai. Kementerian PUPR telah selesai membangun berbagai infrastruktur di wilayah yang terkena dampak bencana tersebut, dari sekolah hingga rumah sakit.
ADVERTISEMENT
"Semua perbaikan dan penyediaan infrastruktur sudah dilakukan. Saya kira bisa kita lihat. Kita sudah perbaiki," jelas Menteri PUPR Basuki Hadimuljono beberapa waktu lalu.
Salah satu infrastruktur yang telah selesai dibangun adalah Masjid At-Taqarub di Kecamatan Trienggadeng, yang dibangun oleh Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya. Masjid At-Taqarub bahkan sudah digunakan masyarakat di bulan Ramadan tahun ini. Masjid ini dibangun di atas tanah seluas 4.635 meter persegi sebanyak dua lantai dan dapat menampung 2.000 jamaah. Masjid ini juga dilengkapi fasilitas ruang wudu pria dan wanita, perpustakaan, kantor sekretariat, ruang imam, ruang bilal, dan ruang rapat.
Kementerian PUPR juga telah menyelesaikan pembangunan STAI Al-Aziziyah, yang berupa bangunan empat lantai dan satu lantai bawah tanah yang dapat menampung 324 orang mahasiswa. Diharapkan, berfungsinya kembali STAI Al-Aziziyah ini akan membantu peningkatan sumber daya manusia dalam bidang pendidikan Islam di Aceh.
Pasar Ule Glee Aceh (Foto: Kementerian PUPR)
zoom-in-whitePerbesar
Pasar Ule Glee Aceh (Foto: Kementerian PUPR)
Pembangunan lain yang sudah diselesaikan adalah Pasar Ule Glee di Kabupaten Pidie Jaya, yaitu berupa bangunan satu lantai dengan fasilitas meja pasar sebanyak 23 unit, meja pasar daging 23 unit, dan empat unit kamar mandi. Kini pasar tradisional Ulee Gle memiliki fasilitas yang representatif dan diharapkan bisa menghidupkan geliat perekonomian masyarakat. Pembangunan Masjid At-Taqarub, STAI Al-Aziziyah, dan Pasar Ule Glee menggunakan anggaran APBN Kementerian PUPR tahun 2017-18 sebesar Rp 56,14 miliar.
ADVERTISEMENT
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya yang mengalami kerusakan akibat gempa bumi juga telah selesai direkonstruksi oleh Kementerian PUPR dan siap untuk diresmikan. Fasilitas yang dibangun di antaranya instalasi gawat darurat, poliklinik, dan ruang gas medik. Pembangunan menggunakan APBN TA 2017-18 senilai Rp 21,136 miliar sejak 30 November 2017 hingga 27 Juli 2018.
Rekonstruksi Sekolah Dengan Teknologi RISHA
RSUD Kab Pidie Jaya (Foto: Kementerian PUPR)
zoom-in-whitePerbesar
RSUD Kab Pidie Jaya (Foto: Kementerian PUPR)
Untuk menggantikan bangunan sekolah yang rusak, Kementerian PUPR pun telah membangun 20 sekolah permanen di Kabupaten Pidie Jaya dan Kabupaten Bireuen. Pembangunan menggunakan anggaran tahun 2017 dengan nilai kontrak Rp 55,151 milar.
Konstruksi yang digunakan adalah pengembangan dari teknologi RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) yang dikembangkan Balitbang dan dikenal sebagai bangunan tahan gempa. Selain itu pengerjaannya dilakukan dengan sistem modular sehingga dapat dipasang secara cepat. Pembangunan sekolah ini dilakukan selama 150 hari.
ADVERTISEMENT
Teknologi yang sama juga kemungkinan untuk digunakan dalam tahap rekonstruksi bangunan dan rumah di Lombok yang rusak akibat gempa bumi yang terjadi baru-baru ini.
“Untuk membangun secara cepat kata kuncinya adalah standarisasi dan pre-fabrikasi,” kata Dirjen Cipta Karya, Danis H. Sumadilaga. Sekolah yang dibangun dilengkapi ruang guru, perpustakaan, musala, laboratorium, dan toilet.
Sekolah-sekolah yang dibangun adalah SDN Tampui, SMKN 1 Bandar Dua, SMPN 4 Tampui, SDN Jie Jiem, SDN Peuduek Tunong, SDN Alue Sane, SDN Peulandok Tunong, SDN Malam Dagang, SDN Muka Blang, MAN Trienggadeng, MAS Ulumul Quran Pidie Jaya, MAS Panteraja, SMPN 2 Trieng Gading, SMA Negeri 1 Trienggadeng, SMPN 3 Bandar Baru Jiem Jiem, SMP Negeri 1 Samalanga, SDN Blang Bunot, SDN Jalan Rata, SDN 28 Bandar Baru, dan SMKN 1 Bandar Baru.
ADVERTISEMENT