Kemnaker Akselerasi Terciptanya Lapangan Kerja Berkualitas

Kemnaker
Official account of Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia
Konten dari Pengguna
6 Februari 2023 20:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kemnaker tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor saat menjadi pembicara dalam acara Youth Economic Summit (YES) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Senin (6/2/2023). Foto: Kemnaker
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor saat menjadi pembicara dalam acara Youth Economic Summit (YES) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Senin (6/2/2023). Foto: Kemnaker
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus membuat berbagai program dan kebijakan untuk mengakselerasi penciptaan lapangan kerja yang berkualitas, serta meningkatkan link and match antara lulusan pendidikan tinggi dengan pasar kerja dalam menekan angka pengangguran.
ADVERTISEMENT
Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Afriansyah Noor, menyampaikan, semua kebijakan yang dijalankan pemerintah tetap membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk dari kalangan akademik dan pendidikan tinggi.
“Universitas sebagai institusi pendidikan tinggi berperan besar dalam memasok SDM unggul yang akan mengisi pembangunan di masa depan,” kata Wamenaker Afriansyah Noor ketika menjadi pembicara pada acara Youth Economic Summit (YES) yang diselenggarakan oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, pada Senin (6/2/2023).
Acara Youth Economic Summit (YES) sebagai tempat diskusi dalam menyelesaikan tantangan di bidang ketenagakerjaan mahasiswa. Foto: Kemnaker
Dikatakan Afriansyah, generasi muda harus bisa beradaptasi, berinovasi, dan berani bergerak, belajar untuk berubah dan menyesuaikan diri.
Adanya society 5.0 tutur Afriansyah merupakan bukti dari cepat dan dinamisnya dunia untuk berubah. Menjawab tantangan revolusi industri 4.0 dan society 5.0 diperlukan creativity, critical thinking, communication, dan collaboration. Keempat komponen ini menjadi pendamping utama bagi literasi dan keterampilan dasar teknologi digital sebagai syarat bersaing di era transformasi digital.
ADVERTISEMENT
“Anda sebagai generasi muda harus memanfaatkan kesempatan dengan belajar dan bekerja keras menjadi pemuda yang kompeten dan produktif di bidangnya,” ucapnya.
Wamenaker mengapresiasi Youth Economic Summit (YES) karena memberikan manfaat untuk mendorong dan membekali para mahasiswa dan juga generasi muda agar dapat berkontribusi bagi pembangunan bangsa.
“Melalui acara YES ini dapat menghasilkan diskusi yang positif dalam menyelesaikan berbagai tantangan khususnya di bidang ketenagakerjaan,” ujar Afriansyah Noor.