2 Kelompok Pemuda yang Bentrok di Kendari Berakhir Damai

Konten Media Partner
16 September 2021 11:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto dan Wakil Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, serta masing-masing dari ketua perwakilan kelompok pemuda sepakat berdamai. Foto: Istimewa/kendarinesia.
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto dan Wakil Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, serta masing-masing dari ketua perwakilan kelompok pemuda sepakat berdamai. Foto: Istimewa/kendarinesia.
ADVERTISEMENT
Dua kelompok yang bentrok di kawasan Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Kota Kendari, berakhir damai. Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto dan Wakil Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran memediasi kedua kelompok yang bertikai.
ADVERTISEMENT
Mediasi yang dilakukan di Mapolres Kendari itu, turut serta dihadiri langsung oleh masing-masing perwakilan kelompok pemuda, serta perwakilan dari pelelangan ikan, dan perwakilan Organisasi Masyarakat (Ormas).
Didik Erfianto menjelaskan, bahwa kedua belah pihak yang sempat bentrok telah sepakat untuk berdamai dan saling memaafkan, mereka juga sudah sudah berjanji tidak akan lagi mengulangi pertikaian yang sempat terjadi, pada Senin lalu itu.
"Sebenarnya yang terjadi kemarin itu hanya kesalahpahaman saja sebenarnya," ungkap Didik.
Untuk itu, setelah kedua kelompok pemuda berdamai, dirinya memastikan kondisi di TPI dan sekitar jalan Kendari Beach sudah aman dan kondusif, sehingga warga kota kendari tidak perlu lagi takut untuk kembali beraktifitas.
“Kita pastikan sudah aman pasca itu, masing-masing pihak juga sudah menyatakan bahwa tidak ada lagi gerakan-gerakan massa seperti kemarin,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Ia juga berharap kepada masyarakat sultra dalam hal ini kota kendari untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu yang tersebar di Media Sosial (Medsos), yang berkaitan dengan kejadian bentrok beberapa waktu lalu.
“Semoga tidak ada lagi yang memancing isu provokasi terutama di Medsos. Itu banyak informasi tidak benar, jadi kita harus benar-benar bijak dan teliti sebelum kita share. Ya kita harapkan dengan berdamainya kedu kelompok itu, kota kendari bisa kembali aman dan normal," jelas Didik.
Sebelumnya diberitakan, Dua kelompok pemuda di Kota Kendari terlibat bentrok pada Selasa (14/09) sore. Kedua kelompok saling serang dengan menggunakan senjata tajam, batu, hingga kayu.
Bentrokan terjadi di kawasan Pelelangan Ikan (TPI) Sodohoa, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Bentrok pecah di TPI Sodoha,Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari. Foto: Tangkapan layar video.