3 Pria di Kendari Ditangkap Gegara Palak Warga Pakai Sajam, Sempat Diamuk Massa

Konten Media Partner
16 November 2022 7:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pelaku saat diamankan polisi yang sedang patroli, pada Selasa (15/11). Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Para pelaku saat diamankan polisi yang sedang patroli, pada Selasa (15/11). Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Tiga orang pria di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) gara-gara melakukan pemalakan terhadap warga menggunakan senjata tajam. Para pelaku sebelum diamankan polisi diketahui sempat menjadi bulan-bulanan massa.
ADVERTISEMENT
Dalam video beredar, tampak ketiga pelaku diamankan di salah satu ruko di Kecamatan Mandonga, Kendari pada Selasa (15/11). Saat digiring keluar, warga tampak emosi dengan kelakuan para pelaku. Saat di dalam mobil polisi, terlihat wajah para pelaku dalam kondisi babak belur.
Kapolresta Kendari Kombes M. Eka Fathurrahman mengungkapkan identitas para pelaku yakni PR (18), DM (21), dan IR (21) yang merupakan warga Kecamatan Kendari Barat.
"Identitas para pelaku yakni PR (18), DM (21), dan IR (21), mereka dibawa ke Polda Sultra," kata Eka kepada wartawan, pada Rabu (16/11).
Ia menuturkan saat kejadian bertepatan polisi sedang melakukan patroli di wilayah Kecamatan Mandonga. Tiba-tiba saat melintas di depan Hotel Athaya Kendari, korban dari para pelaku melaporkan peristiwa tersebut.
ADVERTISEMENT
"Anggota dari Polda Sultra sementara patroli dan melintas depan hotel, kemudian ada korban dari para pengancam menyampaikan kepada polisi," ujarnya.
Ia mengungkapkan pelapor diketahui menjadi korban dari para pelaku. Mereka memalak warga dan pengendara yang melintas menggunakan senjata tajam. Para pelaku juga diketahui dalam kondisi mabuk.
"Ada orang mabuk memalak orang yang lewat dengan menggunakan senjata tajam berupa parang Malaysia dan badik," bebernya.
Saat ini, para pelaku tengah dilakukan pemeriksaan di Mapolda Sultra. Barang bukti yang turut diamankan sajam berupa satu buah parang, satu buah badik kecil, dan satu unit sepeda motor berwarna merah.