Bendera Setengah Tiang di Tengah Kepulan Asap untuk BJ Habibie
ADVERTISEMENT
Pemerintah Indonesia menetapkan tiga hari berkabung nasional atas kepergian Presiden ke-3 RI BJ Habibie pada 11 September 2019 lalu.
ADVERTISEMENT
Bendera setengah tiang berkibar di seluruh pelosok negeri, bahkan di beberapa negara di luar negeri. Bendera setengah tiang tidak hanya berkibar di depan gedung perkantoran maupun rumah-rumah warga.
Di Sulawesi Tenggara (Sultra), bendera setengah tiang juga terlihat berkibar di tengah kepulan asap lahan gambut yang terbakar di Desa Keisio, Kecamatan Lalolae, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim).
Tim terpadu yang terdiri dari Manggala Agni Daops Tinanggea Sultra, TNI, Polri, Pemda Koltim, dan Komunitas Pencinta Alam juga berinisiatif mengibarkan bendera sebagai wujud penghormatan pada BJ Habibie.
Kadaops Manggala Agni Yanuar Fanca Kususma mengatakan, pihaknya merasa berkewajiban mengibarkan bendera setengah tiang sekalipun mereka lagi dalam memadamkan api.
"Kita ini kan stay terus disini, sudah dua pekan lebih. Tim nginap disini di posko. Jadi kita mengambil inisiatif itu," kata Fanca, Jumat (13/9).
ADVERTISEMENT
Rencananya, bendera setengah tiang akan terus dikibarkan sesuai instruksi pemerintah RI, yakni selama tiga hari.
Diketahui, tim terpadu sudah dua pekan melakukan pemadaman kebakaran lahan gambut Koltim. Sampai sekarang, kebakaran belum bisa dipadamkan sepenuhnya.
Lauas area yang terbakar sampai hari ini, sudah 380 hektare. Adapun luas lahan gambut secara keseluruhan sekitar 8000 hektare.