Foto: Sepinya Jalanan di Kota Kendari di Hari Pertama Larangan Keluar Rumah

Konten Media Partner
10 April 2020 14:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalan MT. Haryono Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu (jembatan kuning Pasar Sentral Wuawua). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
zoom-in-whitePerbesar
Jalan MT. Haryono Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu (jembatan kuning Pasar Sentral Wuawua). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
ADVERTISEMENT
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, mengeluarkan instruksi Nomor: 443.I/1233/2020, tentang melakukan total aktivitas di dalam rumah selama 3 hari dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease atau COVID-19 di Kota Kendari.
ADVERTISEMENT
Instruksi itu mulai dilaksanakan pada Jumat (10/4) hingga dua hari kedepan. Selama instruksi itu berlaku, warga dilarang melakukan aktivitas yang tidak penting. Jika kedapatan, maka dipaksa pulang ke rumah oleh aparat.
Pantauan kendarinesia di hari pertama pelaksanaan instruksi itu, jalanan Kota Kendari tampak lengang. Tampak hanya 1 atau 2 kendaraan saja yang melintas.
Berikut foto-foto yang dihimpun kendarinesia, Jumat (10/4):
Jalan by pass Kendari, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia (sekitaran Karaoke Family Master Piace), Jumat (10/4). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
Jalan Sao-sao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia (depan Brilian Plaza Kendari, Matahari Mall). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
Jalan by pass Z.A. Sugianto Kelurahan Kambu, Kecamatan Poasia (depan pintu gerbang Masjid Al-Alam). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
Jalan MT. Haryono, Kecamatan Wuawua (depan GMT), Jumat (10/4). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
Jalan Abunawas, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia (depan Kantor Wali Kota Kendari eks Bappenda Sultra). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
Jalan DRS. H. A. Silondae, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga (perempatan Kantor Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sultra). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia
*kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!