Halte dan Mobil Reporter TV One Rusak Akibat Bentrok di Sultra

Kaca lampu mobil bagian depan milik reporter Tv One yang dirusak massa, Senin (10/3). Foto: Lukman Budianto/kendarinesiaid

Kericuhan kembali terjadi di Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (11/3). Akibatnya, satu unit mobil merk Daihatsu Ayla milik reporter TV One, Erik Murdika, dirusak massa.

Mulanya, ribuan massa yang mengatasnamakan dirinya Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas Halu Oleo berunjukrasa di depan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sultra. Mereka menuntut agar Kapolres Kendari dicopot dari jabatannya.

Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iryanto, lantas menemui massa secara langsung. Setelah seluruh tuntutan massa diterima, ribuan mahasiswa ini pun meninggalkan Mapoda Sultra.

Namun, tiba-tiba sebagian massa berbelok ke arah Kantor Gubernur Sultra dan langsung melempari polisi dengan batu dan kayu. Polisi kemudian mengeluarkan tembakan gas air mata dan water canon.

Halte bus yang berada di depan kantor gubernur sultra pun turut dirusak massa aksi demonstrasi, Senin (10/3). Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesiaid

Kericuhan belum mereda dan massa semakin beringas. Saat Erik Murdika mencoba memindahkan mobilnya dari kerumunan massa, tiba-tiba puluhan mahasiswa merusak mobil tersebut. Akibatnya, kaca mobil pecah, dan badan mobil penyok.

Padahal, Erik Murdika sudah berteriak bahwa dirinya adalah wartawan. Namun massa tak mengindahkan teriakan itu dan tetap melempari mobil dengan batu dan kayu.

Pantauan kendarinesiaid dilapangan, massa juga merusak satu halte bus di depan kantor Gubernur Sultra. Selain itu, pagar kantor juga dirusak massa.

Selain itu, massa juga merusak sebuah mobil berplat merah yang melintas di kerumunan hingga kacanya pecah.