Polda Sultra Ajak Tokoh Masyarakat Jaga Kondusifitas Pasca Pemilu

Konten Media Partner
22 April 2019 17:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat saat mendeklarasikan untuk menjaga kondusifitas pasca Pemilu, Senin (22/04). Foto: Lukman Budianto/kendarinesiaid
zoom-in-whitePerbesar
Tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat saat mendeklarasikan untuk menjaga kondusifitas pasca Pemilu, Senin (22/04). Foto: Lukman Budianto/kendarinesiaid
ADVERTISEMENT
Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar pertemuan dengan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, hingga politisi Sultra. Esensi pertemuan yang digelar di Mapolda Sultra ini untuk meredam potensi konflik yang bisa saja muncul paca Pemilu 17 April lalu.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang menjadi perhatian Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto adalah perdebatan seputar Pilpres. Menurutnya, perdebatan dijumpai dimana-mana pasca pemungutan suara, utamanya di media sosial.
"Sepeti kita ketahui bersama bahwa pemungutan suara Pemilu 2019 telah dilaksanakan pada 17 April lalu, dimana hingga saat ini masih menjadi perdebatan tentang siapa yang menang dan kalah," kata Kapolda dalam sambutannya di Aula Dachara Polda Sultra, Senin (22/4).
Karena itu, Kapolda menghimbau kepada masyarakat untuk sabar menunggu keputusan final dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dalam kesempatan itu, Iriyanto juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan tulisan-tulisan di media sosial yang belum jelas kebenarannya. Karena, tidak bisa dipungkiri belakangan ini menurut dia, ada banyak berita bohong atau hoax yang tersebar di media sosial.
ADVERTISEMENT
"Saya menghimbau agar seluruh masyarakat utamanya tokoh masyarakat, untuk bisa menjaga situasi kondusif, termasuk juga kepada seluruh penyelenggara pemilu dan pihak keamanan," terangnya.
---