Satu Keluarga di Kolaka Utara Tewas Terseret Arus Sungai

Tim SAR saat bersiap melakukan proses penyelamatan satu keluarga yang terseret arus sungai di Kolaka Utara. Foto: Dok Basarnas Kendari.

Seorang ibu dan empat orang anaknya di Kolaka Utara (Kolut) terseret air bah saat menyebrang sungai. Peristiwa nahas itu terjadi di Desa Pundoho, Kecamatan Pakue, Kolaka Utara, pada Rabu (24/11).

Keempatnya masing-masing bernama Nur Rahmah (44), Nur Aisyah (16), Nur Aqila Azahrah (8), Nur Azisah (10) dan Arsyad Langgomali (11).

Berdasarkan keterangan dari Humas Basarnas Kendari, Wahyudi, keempat korban dilaporkan meninggal dunia akibat terseret arus sungai yang begitu deras, hanya satu anak laki-laki yang selamat yaitu Arsyad Langgomali.

Peristiwa ini terjadi saat seorang ibu bersama ke empat orang anaknya hendak pulang menuju rumah usai berkebun. Ke limanya lalu dengan menyebrangi sungai Pundoho yang akses itu juga digunakan saat berangkat ke kebun.

"Pada saat yang sama, tiba-tiba datang air bah yang menyeret dan menghanyutkan ke lima orang korban tersebut," katanya.

Tim SAR bersama TNI-Polri dan masyarakat sekitar lalu berusama melakukan pencarian. Empat korban terseret arus di daerah tersebut ditemukan di tempat dan waktu berbeda.

Nur Aqila dan Nur Azisah ditemukan di aliran sungai Desa Desa Amoe, Kecamatan Pakue Utara, yang berjarak sekitar 1,5 KM dari lokasi kejadian. Sementara Nur Rahma dan Nur Aisyah ditemukan di aliran sungai Desa Pundoho, Pakue Utara.

Para korban ditempatkan di rumah duka sebelum akhirnya dikebumikan. Foto: Dok Basarnas Kendari.