Update: 7 Orang Tewas dalam Insiden Kapal Penumpang Terbakar di Sultra

Konten Media Partner
17 Agustus 2019 7:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jenazah korban terbakarnya KM Izhar saat berada di kantor Desa Bajoe, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Sultra, Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia.
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah korban terbakarnya KM Izhar saat berada di kantor Desa Bajoe, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Sultra, Foto: Wiwid Abid Abadi/kendarinesia.
ADVERTISEMENT
Badan SAR Nasional (Basarnas) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mencatat, 7 orang dinyatakan meninggal dunia dalam musibah terbakarnya kapal penumpang KM Izhar, di Perairan Bokori, Sultra, Jumat malam (16/8).
ADVERTISEMENT
"Dari total 72 orang POB (Passenger on Board), 61 dinyatakan selamat, 7 meninggal dunia, dan 4 orang masih dalam pencarian," jelas Humas Basarnas Kendari, Wahyudi, Sabtu pagi (17/8).
Pantauan jurnalis kendarinesia di lokasi, ada 5 jenazah korban kapal terbakar yang disimpan di Kantor Desa Bajoe, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe.
Kepala Desa Bajoe, Abdul Muis, mengatakan korban meninggal yang berada di kantor desa telah dievakuasi sejak pukul 01.00 WITA. Namun hingga kini jenazah belum dijemput keluarga.
"Hingga kini belum dijemput oleh keluarganya," kata Abdul Muis, Sabtu (17/08).
Menurut Abdul Muis, hingga saat ini seluruh pihak masih melakukan pencarian terhadap korban yang hilang.
"Masih ada yang belum ditemukan," pungkasnya.
Diketahui, KM Izhar rute Kendari, Sultra, yang berangkat dari Kaleroan menuju Salabangka, Sulawesi Tengah (Sulteng) terbakar diperairan Bokori, Sultra, Jumat (16/8) sekitar pukul 23.45 WITA.
ADVERTISEMENT
Menurut saksi mata, api diduga berasal dari belakang kapal. Saat kapal mulai terbakar, para penumpang menyelamatkan diri dengan terjun ke laut.