Vaksinasi COVID-19 untuk Lansia di Kendari Disiapkan 7.000 Kuota

Konten Media Partner
2 Maret 2021 10:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir Saat Melakukan Vaksinasi Perdana di PMCC RSUD Kota Kendari.
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir Saat Melakukan Vaksinasi Perdana di PMCC RSUD Kota Kendari.
ADVERTISEMENT
Sebanyak 7.000 kuota vaksinasi COVID-19 disiapkan untuk para lansia di Kota Kendari yang rencananya akan dimulai pada Maret 2021.
ADVERTISEMENT
"Pemberian vaksin bisa kita mulai pada Maret mendatang dengan pemberian dua kali suntikan dengan inrerval 28 hari," terang Kadis Kesehatan Kota Kendari, dr. Rahminingrum pada Kamis (24/2).
Jumlah tersebut merupakan angka awal yang ditargetkan Dinas Kesehatan Kota Kendari sambil menunggu data pasti banyaknya lansia dari dinas terkait.
Selain itu, angka tersebut mengacu dari data yang berasal dari sasaran lansia yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan.
"Tapi itu masih sebagian kecil saja. Kita masih akan mengcollect lagi jumlah pastinya melalui dinas terkait. Akan tetap ke 7.000 lansia itu sudah masuk sasaran utama," kata Rahminingrum.
Ia mengimbau kepada masyarakat terutama yang memiliki keluarga lansia untuk sekiranya memberikan pendampingan pendaftaran mendapatkan vaksin melalui website yang disiapkan agar memudahkan pendataan.
ADVERTISEMENT
"Kami harap seluruh lansia kita bisa menerima vaksin karena mereka juga salah satu kelompok yang tinggi resiko penularan COVID-19," katanya.
Terkait dengan lansia yang memiliki penyakit bawaan seperti hipertensi, diabetes, serangan jantung, gagal jantung kingestif, paru kronis, asma, stroke dan penyakit lainnya, menurutnya dapat menjadi pertimbangan untuk tidak diberikan vaksin.
Untuk sosialisasi vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat, pihak Pemerintah Kota Kendari menyiapkan 17 unit kendaraan roda dua dan 1 roda empat untuk digunakan pihak puskesmas meyakinkan masyarakat terkait program nasional ini.
Vaksinasi COVID-19 di Kendari dimulai sejak 14 Januari 2021 lalu. Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir menjadi yang pertama mendapatkan suntik vaksin Sinovac di wilayahnya. Setelahnya, sebanyak 4.340 tenaga kesehatan juga mendapatkan suntik vaksin.
ADVERTISEMENT