10 Ribu Lebih Paket Sembako dari Polda Kepri untuk Warga Terdampak COVID-19

Konten Media Partner
15 Mei 2020 19:01 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Kepri, Irjen Pol Aris Budiman. Foto: Rega/kepripedia,com
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Kepri, Irjen Pol Aris Budiman. Foto: Rega/kepripedia,com
ADVERTISEMENT
Kepolisian Daerah (Polda) Kepri membagikan 10.145 paket sembako kepada masyarakat yang terdampak ekonomi akibat wabah virus corona, Jumat (15/5).
ADVERTISEMENT
Pembagian paket sembako itu juga menyasar panti asuhan Elshaddai Abigail di Kecamatan Piayu dan beberapa tempat lainnya di Kota Batam. Termasuk kepada sejumlah pekerja lepas seperti tukang ojek dan lain-lain.
Kapolda Kepri, Irjen Aris Budiman mengatakan bahwa, bakti sosial berupa penyerahan bantuan sosial tersebut secara serentak dilakukan di Indonesia termasuk Polda Kepri.
"Pembagian sembako ini juga melibatkan Polres dan jajaran," kata Aris pada wartawan.
Ia juga berharap kepada masyarakat yang memiliki rezeki dan kelebihan, untuk dapat berbagai rezeki kepada anak-anak panti asuhan. Menurutnya, kelak anak-anak tersebut akan menjadi penerus bangsa Indonesia.
Salah satu personel Polda Kepri menyerahkan paket sembako. Foto: Rega/kepripedia.com
Bantuan yang diserahkan Kapolda Kepri bersama jajaran itu mendapat sambutan yang baik oleh pengurus panti.
ADVERTISEMENT
"Kami bersyukur adanya bantuan yang diberikan kepada kami oleh pak Kapolda, semoga bapak dimurahkan rezeki," sebut Sitanggang.
Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan sejumlah kekurangan fasilitas untuk anak-anak panti. Pengurus menyebutkan jika keterbatasan anggaran membuat kini panti asuhan tersebut tetap berdiri seadanya.
"Ini yang kami keluhkan sekarang dan berharap ada donatur yang berbagi," jelasnya
Di tempat yang sama Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Harry Goldenhardt menambahkan bahwa beberapa sasaran dalam pembagian sembako yakni kepada orang yang terkena PHK dan tuna wisma.
"Serta juga masyarakat yang ada di pesisir pantai dan panti asuhan yang terkena dampak wabah corona." tutup Harry.