Antrean Vaksinasi di Batam Membeludak, Ribuan Orang Berdesak-desakan

Konten Media Partner
16 Juni 2021 13:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tangkapan video warga membeludaknya warga yang akan divaksin di GOR Temenggung Abdul Jamal Batam. Foto: Facebook/Ist.
zoom-in-whitePerbesar
Tangkapan video warga membeludaknya warga yang akan divaksin di GOR Temenggung Abdul Jamal Batam. Foto: Facebook/Ist.
ADVERTISEMENT
Antusiasme warga Batam, Kepulauan Riau, dalam mengikuti vaksinasi COVID-19 secara massal yang digelar di Gedung Olahraga (GOR) Temenggung Abdul Jamal sejak beberapa hari ke belakang sempat membuat terjadinya antrean vaksinasi membeludak pada Selasa (15/6).
ADVERTISEMENT
Sejumlah video di media sosial menunjukkan antrean yang padat dan berdesak-desakan akibat membeludaknya warga yang akan divaksin kemudian viral dan menjadi perbincangan.
Salah satu video yang diterima kepripedia menunjukkan padatnya antrean pada Selasa (15/6) sempat membuat petugas kewalahan.
"Kalau begini bukan mencegah corona, tetapi menimbulkan corona baru bu," ucap salah satu petugas menggunakan pengeras suara saat meminta warga untuk menjaga jarak.
Terkait sempat terjadinya antrean panjang di Temenggung Abdul Jamal itu, Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan hal itu terjadi tidak berlangsung lama dan dapat segera diatasi oleh petugas di lapangan.
"Jadi vaksinasi ini dimulai jam 08.00 tapi ternyata banyak yang sudah datang sebelum jam itu. Sehingga antrean sempat panjang, tapi itu tidak berlangsung lama," kata dia dalam pesan tertulis diterima kepripedia.
ADVERTISEMENT
Amsakar menjelaskan pihaknya bersama Kapolresta Barelang dan Dandim 316 Batam langsung melakukan evaluasi untuk mencegah kembali terjadinya antrean yang berdesak-desakan.
"Saya langsung turun langsung ke lapangan, Selanjutnya akan kita evaluasi supaya kejadian itu tidak terjadi lagi," jelasnya.
Amsakar menerangkan, pada hari pertama vaksinasi di Temenggung Abdul Jamal ada sebanyak 900 warga. Kemudian, hari kedua meningkat drastis menjadi 1.900 dan hari ketiga ada 2.500 warga divaksin.
"Hal ini menunjukan bahwa masyarakat memang sangat antusiasme divaksin," kata Amsakar, kata Amsakar.
Kendati demikian, Amsakar mengimbau masyarakat yang akan ikut vaksinasi untuk tetap menerapkan protokol kesehatan agar proses vaksinasi tetap lancar.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad meninjau vaksinasi di GOR Temenggung Abdul Jamal. Foto: Istimewa
Antusias masyarakat yang mengikuti vaksinasi itu membuat Forkopimda Kota Batam melakukan evaluasi kegiatan vaksinasi. Untuk menangkal terulangnya kerumunan tersebut, diberlakukan kebijakan dengan membagi jadwal vaksinasi menjadi 2 zona kecamatan.
ADVERTISEMENT
Kapolresta Barelang, Kombes Pol Yos Guntur, melalui Kasi Humas Polresta Barelang, Iptu Tagor Sidabariba, menjelaskan waktu pembagian di per zona kecamatan yakni pukul 08.00– 11.30 WIB Kecamatan Lubuk Baja , Batuampar, Bengkong, Batam Kota, dan Nongsa. Dilanjutkan pada Pukul 13.00 – 15.00 WIB Kecamatan Sekupang, Batu Aji, Sagulung, dan Sei Beduk.
“Evaluasi pelaksanaan vaksin akan terus kita lakukan demi kelancaran pelaksanaan vaksinasi, Dalam pelaksanaan Vaksinasi dari pendaftaran hingga penyuntikan di GOR Temenggung Abdul Jamal seluruhnya mengikuti Protokol Kesehatan,” ujarnya.
Menurutnya target yang akan disuntik vaksin pada hari Selasa (15/6) kemarin sebanyak 3.500 orang dan Rabu (16/6) sebanyak 2.000 orang.