Bintan Kini Punya Co Creative Space, Tempat Nongkrong Sekaligus Asah Kreativitas

Gedung Co Creative Space di Teluk Bakau, Bintan yang sedang persiapan untuk menjadi wadah kreatif bagi millenial. Foto: Milyawati/kepripedia.com

Tak dipungkiri, kini sejumlah tempat tongkrongan khususnya di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau seakan kurang istimewa. Hanya sebatas menjadi tempat nongkrong saja.

Padahal tak sedikit kaum muda umumnya di Kepri yang sedang mencari tempat hangout yang sekaligus menjadi wadah untuk mengasah energi positif, dan kreatifitas.

Di tengah kondisi itu, harapan generasi milenial di Bintan dan umumnya di Kepri ini terjawab oleh inovasi yang tengah digarap Kampong Teripang, Bintan dengan menghadirkan Co Creative Space (CCS), sebuah community space yang dibuka di Teluk Bakau, Kabupaten Bintan.

Eits, tapi ini bukan cuma tempat nongkrong biasa lho. Co Creative Space dibuat untuk menampung anak muda kreatif dan komunitas di Bintan untuk menuangkan ide dan kreatifitasnya.

Jadi kalau main ke sini, pengunjung bukan cuma bisa nyantai, tapi juga bisa bertukar ide, membangun jaringan baru (relasi), dan tentunya bisa juga menambah wawasan. Apalagi bagi millenial yang tengah membangun sebuah usaha di bidang kreatif.

Ditambah lagi Kampong Teripang yang menerapkan konsep edu ekologi wisata bahari, dengan nuansa rekreasi tapi juga memberikan edukasi berbasis sumerdaya bahari yakni teripang.

Tempat tongkrongannya bisa dibilang millenial banget, ada Longdrip Cafe. Masakannya berbahan dasar teripang dan protein ikan yang dibuat dan olah disini. Ada nasi bakar teripang, lakse, es krim, sunset collagen dan masih banyak lagi.

Creative & Marketing Director Kampong Teripang, Leonardo William mengatakan Co Creative Space (CCS) adalah sebuah wadah yang nantinya gedung tersebut diperuntukkan kepada komunitas dan gerakan-gerakan sosial anak-anak muda, untuk berkegiatan yang sifatnya sosial dan memberdayakan local wisdom. Fasilitas yang disediakan juga tidak berbayar.

“Nanti akan ada meeting room, mini studio, perpustakaan, mini lab dan office. Gedung itu bisa dipergunakan juga untuk event-event kreatif nantinya. Tapi kalo untuk event-event yang sifatnya berbayar atau si penyelenggara mengambil keuntungan atau profit oriented. Ya, di kenakan biaya charge,” jelas Leo.

Selain itu, Leo menambahkan kegiatan-kegiatan workshop yang sebelumnya tiap minggu diadakan Club Kampong Teripang akan di fokuskan di Co Creative Space.

“Waktunya flexible, yang penting kalo ada komunitas yang mau pake gedung bisa koordinasi dulu ke Kampong Teripang. Sangat jelas jika orang-orang kreatif di Bintan butuh wadah untuk menstimulasi dan mengekspresikan passion mereka. Co Creative Spacelah tempatnya.” Sebut Leo.

Untuk mengawali kegiatan dan sekaligus peresmian gedung, Kampong Teripang bersama Komunitas Muda Bersedekah Tanjungpinang berbagi perlengkapan sekolah kepada anak-anak Pondok Pesantren Hidayatullah. Selain berbagi, juga mengedukasi anak-anak tentang lingkungan laut dan teripang.