Bocah SD Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian Pasir di Bintan

Konten Media Partner
29 September 2021 15:01 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tenggelam. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tenggelam. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Seorang bocah tewas tenggelam di kolam bekas galian pasir di Kampung Jeropet, Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, Rabu (29/9).
ADVERTISEMENT
Bocah yang masih duduk di bangku kelas 4 Sekolah Dasar (SD) itu diduga tenggelam saat berenang bersama rekannya di kolam bekas galian sekitar pukul 10.00 WIB.
Salah satu saksi, Jono, mengatakan korban bersama dua rekannya berenang di kolam bekas galian pasir tersebut. Kolam itu diketahui mengandung lumpur sehingga membuat anak-anak tersebut kualahan saat berenang.
Namun dua rekannya berhasil selamat sementara korban diduga kuat lelah saat berenang dan tenggelam.
"Seluruh warga dan Ketua RW setempat melakukan pencarian. Ketika warga masuk ke dalam kolam, tinggi lumpur setinggi leher orang dewasa," jelasnya.
Ayah korban saat melihat korban. Foto: Istimewa.
Menurutnya, kolam bekas galian itu cukup luas dan juga lumayan dalam. Warga tetap terus melakukan pencarian dan akhirnya sekitar pukul 10.50 WIB korban berhasil ditemukan. Namun ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Jenazah korban kemudian langsung dievakuasi ke Puskesmas Kawal. Selanjutnya dibawa ke rumah duka dan direncanakan akan dimakamkan pada hari ini juga.
"Terakhir kita dapat kabar jenazah korban sudah dibawa ke rumah. Sepertinya dimakamkan hari ini juga," katanya.