Cegah Corona, Rutan Batam Tiadakan Jam Besuk saat Lebaran

Fasilitas komunikasi bagi warga binaan Rutan Kelas IIA Batam. Foto: Rega/kepripedia.com

Keluarga warga binaan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II A Batam tidak diperbolehkan membesuk di hari Idul Fitri 1441 H. Hal itu lantaran pandemi wabah virus corona masih merebak.

Para warga binaan terpaksa harus menahan rindu keluarga tahun ini. Memang berbeda dari tahun sebelumnya, mereka dapat bersua ketika lebaran saat pihak Rutan Kelas IIA Batam menggelar open house.

"Bertatap muka dan melepas kerinduan diganti dengan video call. Hal itu untuk mencegah penyebaran virus corona di lingkungan Rutan," ungkap Kepala Rutan Batam Yan Patmos pada kepripedia, Minggu (24/5).

Kata dia, Pemerintah saat berupaya membatasi kegiatan di luar rumah dan menerapkan social distancing atau saling menjaga jarak untuk mencegah penyebaran virus tersebut.

Meskipun demikian, sambung Yan, pihaknya pun akan memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk bersilaturahmi kepada keluarga dengan cara video call dan menggelar salad Id bagi yang melaksanakan.

"Kita tetap berikan fasilitas untuk komunikasi dengan cara video call," sebut Yan lagi.

Di tempat yang sama Kepala Keamanan Rutan Batam, Heri Agus, menambahkan  dengan diberikannya fasilitas komunikasi, para warga binaan dapat bersilaturahmi secara virtual.

"Jadi tidak boleh bertatap muka langsung sesuai dengan aturan Kemenkumham," kata dia.

"Kita juga melakukan pendekatan kepada para warga binaan agar mereka paham dan juga secara persuasif dan psikologi agar tidak terjadi gangguan kamtib pada Rutan Batam." tambahnya.

ads