Dalam Sejam, Pengusaha di Batam Kumpulkan Rp 6,4 M Bantu Pemerintah Atasi Corona

Abidin Hasibuan dipanggung pertemuan. Foto: Rega/kepripedia.com

Dalam waktu lebih kurang satu jam, para pengusaha di Batam berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 6,47 miliar untuk membantu pemerintah mengatasi dan menanggulangi wabah virus corona atau Covid-19.

Sejak mewabahnya virus corona di tanah air, sektor perekonomian pun ikut berdampak dan mulai melambat, termasuk di Kota Batam Kepulauan Riau.

Pemerintah daerah juga terlihat mulai kewalahan dalam menyikapi masalah ekonomi untuk masyarakat yang perlahan mulai merosot. Dari pendapatan pariwisata hingga pusat perbelanjaan yang mulai sepi.

Menyikapi terjadinya perlambatan ekonomi tersebut, sejumlah kalangan pengusaha yang bergerak diberbagai bidang ikut mengalangkan dana untuk mencegah lesunya ekonomi.

Bos PT. Satnusa Persada Batam sekaligus mantan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Abidin Hasibuan menegaskan, para pengusaha tidak akan diam saja dan akan turut serta membantu pemerintah dalam menangani ini.

"Ada beberapa hal yang perlu dibantu, salah satunya dana operasional. Tadi kami mendengar kalau Pemerintah kesulitan soal ini," kata Abidin, dalam pertemuan yang digelar oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam di Restoran Golden Prawn, Bengkong, Kota Batam, Rabu (18/3) kemarin.

Dalam pertemuan itu, tidak membutuhkan waktu lama untuk mengumpulkan dana melalui sumbangan para pengusaha. Dimulai dari sumbangan pertama keluar dari saku pribadi Abidin Hasibuan senilai Rp 300 juta.

"Kita bantu dulu dari Batam, ayo semua pengusaha siapa yang mau menyumbang, jangan ragu-ragu. Ini tugas kita, langsung di data dan akan dicatat namanya," kata Abidin mengajak pengusaha lain menyumbang.

Aksi di atas panggung ini pun diikuti oleh pengusaha lainnya. Terhitung saat itu juga dalam kurun waktu kurang dari 1 jam, dana sudah terkumpul sebanyak Rp.6,4 miliar.

Dana tersebut gunanya untuk keperluan masyarakat yang ikut terdampak dengan virus corona. Akan dikelola oleh pemerintah daerah untuk berbagai keperluan

Di tempat yang sama Kepala BP Batam yang juga Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan bahwa setelah dana sumbangan dari pengusaha Batam itu terkumpul, melalui puskesmas-puskesmas di setiap kecamatan, pihaknya akan mendata masyarakat yang terdeteksi mengalami ciri-ciri ataupun gejala virus corona.

“Batam ini tidak terlalu besar. Tidak sulit bagi kita mendata. Mudah-mudahan dengan adanya bantuan dari pengusaha ini wabah corona ini bisa kita atasi bersama," sebutnya.