HUT Kepulauan Anambas ke-12 Angkat Tema Sehat dan New Normal

Konten Media Partner
24 Juni 2020 15:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris saat memimpin upcara peringatan HUT Kabupaten Kepulauan Anambas ke-12 di lapangan upacara Kantor Bupati Pasir Peti, Rabu (24/6). Foto: Dok Diskominfo Anambas
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris saat memimpin upcara peringatan HUT Kabupaten Kepulauan Anambas ke-12 di lapangan upacara Kantor Bupati Pasir Peti, Rabu (24/6). Foto: Dok Diskominfo Anambas
ADVERTISEMENT
Pada hari ini, 24 Juni 2020, menjadi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 bagi Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau. Perayaan tahun ini bertepatan dengan pandemi COVID-19 yang belum kunjung berakhir.
ADVERTISEMENT
Pada perayaan tahun ini yang tentu berbeda, Pemda Kepulauan Anambas mengangkat tema "Dengan Semangat Hari Jadi ke -12 kita mewujudkan Kabupaten Kepulauan Anambas Sehat, Mandiri dan Berdaya Saing di Tatanan Kehidupan Normal Baru".
Dengan tema itu, artinya memaknai Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas itu sebagai langkah awal menatap masa depan yang lebih berkemajuan dalam era new normal.
Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris dalam sambutan upacara peringatan hari jadi Kabupaten Kepulauan Anambas ke-12 itu menyampaikan, pandemi COVID-19 menjadi sesuatu yang memaksa dan menguji kepatuhan terhadap kebijakan yang telah ditetapkan. Baik itu pemerintah pusat maupun kebijakan dari pemerintah daerah.
Ia pun mengajak masyarakat untuk bersama-sama berjuang untuk mampu menjaga daerah yang kini masih berstatus zona hijau dengan disiplin, berprilaku hidup bersih dan sehat.
ADVERTISEMENT
"Patuh dalam mengikuti protokol kesehatan pencegahan covid-19, ketenangan serta kesabaran dalam menghadapi ujian wabah penyebaran COVID-19," ujar Abdul Haris di lapangan upacara Kantor Bupati Pasir Peti, Rabu (24/6) dikutip keterangan Diskominfo Anambas.
Bupati dari kabupaten termuda di Kepri itu pun juga mengajak masyarakat untuk menggerakkan persatuan dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada. Termasuk dalam rangka pembangunan kemajuan daerah kedepan dan juga kini menghadapi penyebaran COVID-19.
"Melalui rasa kepedulian, saling berbagi, memperkokoh persaudaraan dan kegotongroyongan untuk meringankan beban saudara-saudara yang terdampak COVID-19," pungkasnya.