Jalan Ditutup PT. Timah tbk, Warga Karimun Mengadu ke DPRD

Konten Media Partner
21 Juni 2019 16:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga Komplek Perum Mega Sedayu PN saat mendatangi kantor DPRD Karimun. F/Khairul
zoom-in-whitePerbesar
Warga Komplek Perum Mega Sedayu PN saat mendatangi kantor DPRD Karimun. F/Khairul
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejumlah warga Komplek Mega Sedayu PN, Kecamatan Tebing mendatangi kantor DPRD Karimun untuk meminta solusi atas penutupan jalan yang dilakukan oleh PT. Timah tbk, Jum'at (21/6).
ADVERTISEMENT
Warga berharap, langkah PT. Timah tbk untuk menutup akses jalan utama itu dapat dipertimbangkan kembali, mengingat terdapat sekitar 60 kepala Keluarga (KK) yang tinggal di Kompleks tersebut.
"Kami warga berharap agar PT. Timah mempertimbangkan penutupan jalan tersebut mengingat jalan itu merupakan akses utama kami untuk masuk ke perumahan," ujar salah seorang warga Ferdy, Jum'at (21/6).
Sementara itu di lokasi, PT. Timah tbk tersebut telah memasang papan untuk pengecoran. Namun setelah dilakukan musyawarah pihak PT. Timah memberikan tenggang waktu selama dua minggu kepada pihak developer untuk dapat mencari solusi dari persoalan tersebut.
Kedatangan warga ke kantor wakil rakyat itu juga sekaligus menyerahkan berkas sikap penolakan atas penutupan akses jalan menuju perumahan.
ADVERTISEMENT
"Pada kesempatan ini juga kami menyerahkan berkas permohonan untuk akses jalan. Kita berharap ada solusi dari DPRD, begitu juga dari pihak PT. Timah," katanya.
Sementara ketua DPRD Karimun Yusuf Sirat menyebutkan, pihaknya akan mendudukan permasalahan itu bersama pihak yang terkait.
"Kita akan membicarakan hal ini bersama pihak PT. Timah, Developer, unsur pemerintahan, maupun warga untuk bagaimana menyelesaikan permasalahan ini," jelasnya.
Warga komplek Sedayu saat mendatangi kantor DPRD Karimun. F/Khairul
Penulis : Khairul S
Editor : Wak JK