Kapal Pengangkut Rempah Tenggelam di Perairan Karimun

Konten Media Partner
1 November 2019 14:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim gabungan saat melakukan evakuasi. Foto : Khairul S/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Tim gabungan saat melakukan evakuasi. Foto : Khairul S/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Satu buah kapal pengangkut rempah-rempah, KM Putra Pantai Selop, asal Tembilahan, Riau, dikabarkan tenggelam di wilayah Perairan Takong Iyu, Kabupaten Karimun, Jum'at (1/11).
ADVERTISEMENT
Dilaporkan, KM. Putra Pantai Selop memuat sebanyak 8 ton gula merah dan 2 ton jahe menuju Batu Pahat, Malaysia. Kemudian, pada Kamis (31/10) bermaksud akan kembali menuju Sungai Guntung, Tembilahan, Riau.
Saat tiba di wilayah Perairan Karimun, Jum'at (1/11) sekira pukul 00.34 WIB, salah seorang awak kapal, Samsul Bahri (39) sempat menghubungi istrinya Rina Astuti, namun saat kontak kembali sudah tidak dapat dihubungi.
Mengetahui kejadian itu, petugas SAR gabungan yang terdiri dari Satpol Air, TNI AL, Basarnas, dan KPLP membantu proses pencarian.
Hasilnya, ketiga awak kapal yakni Samsul Bahri (39), Ujang (45), Bain (45) ditemukan selamat oleh pihak polisi perairan Malaysia.
"Alhamdulillah ketiganya selamat, mereka ditemukan selamat oleh polisi perairan Malaysia, kemudian koordinasi dengan Satpol Air Polres Karimun," ujar Koordinator Tagana Kabupaten Karimun, Dedi Risdianto kepada Kepripedia.
ADVERTISEMENT
Ketiga awak kapal tersebut, kata Dedi, saat ini sudah lakukan evakuasi. Namun untuk kapal, dilaporkan tenggelam seluruhnya.
"Informasi seluruh bagian kapal tenggelam, yang pasti ketiga awak kapalnya selamat," jelas Dedi.
Diketahui, pada Jum'at (1/11) sekira pukul 00.10 intensitas angin di wilayah Kabupaten Karimun cukup besar. Diduga, faktor angin menyebabkan kapal yang awaki tiga orang ABK kapal itu mengalami insiden tersebut.