Kominfo Bakal Bantu Atasi Masalah Susah Sinyal di Lingga

Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy, menemui Koordinator jaringan Dirjen TI Kominfo, Adit. Foto: Istimewa

Di tengah perkembangan teknologi dan komunikasi, belum sepenuhnya dapat dinikmati masyarakat di sejumlah titik di Kabupaten Lingga.

Persoalan susah sinyal (blankspot) ini sudah jauh-jauh hari menjadi sorotan. Hingga akhirnya Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy, menyampaikan langsung persoalan tersebut dengan mendatangi kantor Kemenkominfo di Jakarta beberapa waktu lalu.

Menurut Neko, dalam petemuan yang disambut Koordinator jaringan Dirjen TI, Adit, Kominfo menerima dengan baik masalah dan usulan yang disampaikan.

"Direncanakan kita dibantu bangun 28 tower BTS," ungkap Neko kepada kepripedia, Jumat (29/4).

"Ini upaya kita, agar kabupaten kita tidak terbelakang karena sulit mengakses internet atau jaringan. Alhamdulillah disambut positif dari Kominfo," sambungnya.

Neko berharap, rencana ini dapat direalisasikan secepatnya. Dengan harapan di tahun 2023 mendatang seluruh wilayah di Lingga tidak lagi terjadi permasalahan sinyal komunikasi.

Dalam pertemuan tersebut, Koordinator jaringan Dirjen TI, Adit, menyampaikan bahwa pihaknya akan memberikan kesempatan kepada provider yang beroperasi di Lingga seperti Telkomsel, XL, dan Indosat untuk melakukan survey dan pemetaan pembangunan BTS.

"Namun kalau provider ini tidak mampu misal karena sulitnya medan, nanti kita akan ambil alih dan akan kita bangun Telkomsel Bakti yang akan mengcover daerah-daerah yang tidak terjangkau operator," jelasnya dalam keterangan tertulis.