Lagi, Polisi Gerebek Gudang Diduga Penimbun Ribuan Box Masker di Batam

Konten Media Partner
5 Maret 2020 16:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt dan jajaran Ditreskrimsus usai menggerebek gudang milik PT SJL. Foto: Rega/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt dan jajaran Ditreskrimsus usai menggerebek gudang milik PT SJL. Foto: Rega/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Aparat kepolisian dan tim gabungan kembali mengamankan ribuan box masker yang diduga sengaja ditimbun di gudang milik PT SJL yang terletak di Komplek Orchid Business CentreBlok A no 8-10, Batam Kota, Kamis (5/3).
ADVERTISEMENT
Rombongan yang terdiri dari Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri, bersama instansi terkait seperti Disperindag, Apindo, BPOM Kepri dan Bulog ini kala itu memang sedang dalam agenda Inspeksi Mendadak (Sidak).
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt menyebutkan, sidak itu mencoba menindaklanjuti intstruksi dari Presiden RI dan Kapolri guna memantau ketersediaan masker diwilayah masing-masing.
"Hari ini kita lakukan penggerebekan di PT SJL, kita bisa lihat tim teknis Ditreskrimsus Polda Kepri menemukan adanya dugaan tindak pidana, mengedarkan tanpa izin alat kesehatan masker yang tidak memenuhi standar kesehatan," ujar Harry didampingi Dirkrimsus Polda Kepri, Hanny Hidayat.
Dalam penggerebekan tersebut, petugas berhasil mengamankan 6.130 masker dari 50 kotak dengan berbagai merek masker. Diantaranya merek woman mask, dual mask, face mask, dan paper mask.
ADVERTISEMENT
"Seluruhnya tidak memenuhi standar, Ini bisa mmpengaruhi kesehatan masyarakat. Masker ini asal dari Cina rencana mau diedarkan disini," terang Dirkrimsus Polda Kepri, Kombes Pol Hanny Hidayat saat melakukan penggerebekan.
Sambung Hanny, saat ini ada 2 orang yang diperiksa terkait penggerebekan tersebut.
"Kita akan lakukan tindak tegas kepada pengusaha, spekulan yang melakukan penimbunan masker , termasuk yang jual masker dengan harga di atas rata-rata," tutupnya.
Sebelum ke gudang milik PT SJL, Polda Kepri dan rombongan mengecek sejumlah apotik yang berada di kawasan Nagoya. Hasilnya semua tidak melanggar peraturan yang berlaku.