Lingga Masih Kekurangan Mobil Damkar, Wabup Upayakan Bantuan Pemerintah Pusat

Konten Media Partner
8 Mei 2022 14:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy.saat bersama Mobil Damkar menyemprot jalan yang berpasir. Foto: Ist/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy.saat bersama Mobil Damkar menyemprot jalan yang berpasir. Foto: Ist/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Fasilitas pemadam kebakaran kini menjadi salah satu yang disorot oleh Pemerintah Kabupaten Lingga. Misalnya jumlah mobil pemadam pebakaran (Damkar) yang masih dinilai kurang memadai dalam menghadapi kebakaran.
ADVERTISEMENT
Seperti dalam beberapa kasus kebakaran di Dabo Singkep yang hanya ditangani oleh satu unit mobil Damkar. Sementara jarak jangkauan operasional cukup luas.
Kondisi ini pun diakui oleh Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy. Menurutnya, fasilitas ini masih sangat minim untuk mengatasi musibah kebakaran khususnya daerah perkotaan. Di sebutkannya, saat ini hanya ada beberapa unit Mobil Damkar yang ditempatkan di Daik Lingga dan di Dabo Singkep.
"Sementara untuk di Dabo saja wilayahnya sangat luas. Ini masalah yang belum terselesaikan udah lama" kata Neko kepada kepripedia, Minggu (8/5).
Neko menilai, infrastruktur safety and rescue merupakan salah satu faktor untuk mendukung perekonomian. Dengan kesiapan untuk menghadapi berbagai kemungkinan musibah khususnya kebakaran tentu akan menjadi modal dasar untuk memberikan kenyamanan berusaha.
ADVERTISEMENT
Ia melihat kondisi temoat usaha di Kabupaten Lingga yang berupa bangunan Ruko dengan kondisi berhimpitan perlu penanganan yang tepat dan cepat jika terjadi kebakaran.
Namun menurutnya lagi, jika melihat kondisi Mobil Damkar saat ini maka sangat perlu ada penambahan mobil Damkar dan juga didukung peralatan serta pelatihan skill dibidang safety and rescue.
"Kita lihat tim di Damkar bukan cuma menghadapi kebakaran di pemukiman atau gedung tapi juga kadang kebakaran lahan-lahan yang sering terjadi saat musim panas. Sedangkan kondisi peralatan kita saat ini memang memperihatinkan," ungkapnya.
Menyikapi itu, Neko akan mengupayakan untuk mencari solusinya baik fasilitas pemadaman juga terkiat skill petugas.
Meski demikian, mantan Anggota DPRD Kabupaten Lingga ini berterima kasih kepada instansi lainnya termasuk TNI-Polri yang selalu siap membantu melalui mengerahkan personel dan fasilitasnya saat terjadi kebakaran.
ADVERTISEMENT
"Kami berterima kasih kepada petugas dari TNI-Polri dan masyarakat yang selalu membantu dan berjibaku memadamkan api. Bahkan juha saling bantu pasca kebakaran untuk meringankan beban korban," tutupnya.