Menparekraf Sandi Pantau Kesiapan Travel Bubble di Batam dan Bintan

Konten Media Partner
21 Januari 2022 11:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno bersama Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. Foto: Istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno bersama Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. Foto: Istimewa.
ADVERTISEMENT
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kepri, Jumat (21/1).
ADVERTISEMENT
Kunjungan Menpar RI ini dalam rangka meninjau kesiapan Provinsi Kepri menjelang akan diberlakukannya travel bubble. Terutama di kawasan wisata Nongsa, Kota Batam dan Lagoi, Kabupaten Bintan.
Dalam kesempatan itu, Menpar Sandiaga Uno, mengaku optimis dalam waktu dekat pelabuhan internasional di Batam dan Bintan akan dibuka untuk wisatawan mancanegara (wisman) dari Singapura.
"Kita akan membuka travel bluble, membuka pelabuhan yang ada di Batam dan kita bangkitkan lagi ekonomi di Kepri. Pokoknya Kepri harus siap untuk bangkit. Kiita tahu di Kepri ini wisatawan terbanyak setelah Provinsi Bali," ujarnya saat berdiskusi di ruang VIP Bandara Hang Nadim, Batam, Jumat (21/1).
Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, memaparkan kondisi sektor pariwisata di Kepri selama 2 tahun belakangan yang telah mengalami  keterpurukan akibat pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Kemudian kita coba berbuat yang terbaik di Kepri dengan membuka event-event yang bisa meningkatkan kunjungan pariwisata yang ada," jelas Gubernur.
Selain itu, lanjut Ansar, untuk menciptakan rasa aman, nyaman dan sehat bagi dunia wisata, Pemprov Kepri menjadi satu-satunya provinsi yang menyiapkan vaksin booster bagi pelaku pariwisata. Adapun total pekerja wisata yang divaksin booster sebabnya 6.500 orang.
Ansar sangat berterimakasih kepada pemerintah pusat yang sejauh ini telah memberikan perhatian khusus dan lebih kepada masyarakat Kepri, terutama dalam upaya mewujudkan program travel bubble. Karena, program tersebut diyakini sangat efektif untuk bisa mengembalikan geliat dunia wisata yang selama pandemi cenderung murung.
"Saya selalu katakan bahwa 2022 ini merupakan momentum bagi Kepri untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi. Selama ini dunia pariwisata adalah sektor yang paling terdampak !akibat pandemi COVID-19. Oleh sebab itu, melalui travel bubble diharapkan  dunia pariwisata Kepri bisa bangkit lagi," kata Ansar
ADVERTISEMENT
Dalam kunker ini, Menpar bersama Gubernur diagendakan meninjau kawasan wisata di Nongsa Marina & Resort. Selanjutnya, melakukan peninjauan Batam Tourism Polytechnic, kemudian dilanjutkan dengan sholat Jumat di  Masjid Jabal Arafah Batam. Dan usai shalat Jumat, dilanjutkan dengan jamuan makan siang bersama di HarbourBay.
Selesai agenda kegiatan di Kota Batam, Kemenpar akan menyeberang ke Pulau Bintan untuk meninjau kondisi wisata yang ada di kawasan Lagoi, Bintan.