Nelayan Tewas Tersambar Petir Saat Memancing Ikan

Konten Media Partner
20 November 2019 17:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana rumah duka. Foto : Ismail/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Suasana rumah duka. Foto : Ismail/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Seorang nelayan di Kabupaten Bintan, tewas tersambar petir saat memancing, Rabu (20/11) pagi.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Bintan Utara, Kompol Arbaridi Jumhur mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 pagi di perairan Lagoi, Kecamatan Teluk Sebong, Provinsi Kepulauan Riau.
Saat itu korban bernama Wahap (50) pergi melaut bersama rekannya Burrahman (42) menggunakan kapal kayu di kawasan perairan Bintan Lagoon Resort (BLR).
"Mereka sempat berpindah-pindah lokasi untuk mencari posisi yang banyak ikannya. Tapi masih di depan perairan BLR," ujar Jumhur.
Sekitar pukul 08.50 WIB kondisi cuaca dikawasan tersebut mendadak berubah. Petir menyambar dan gemuruhpun sempat menggelegar kuat hingga menyambar bagian belakang kapalnya.
Tak disangka, sambaran petir tersebut turut menyambar Wahap, hingga korban terbaring dengan kondisi mulut mengeluarkan darah.
“Mengetahui petir menyambar rekannya (korban) lalu saksi (Burrahman) langsung menghubungi pihak keluarga untuk dijemput menggunakan speedboat,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Setelah dijemput, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Teluksebong yang berada di Sebong Lagoi. Ketika diperiksa, pihak Puskesmas menyatakan korban sudah meninggal dunia. Kemudian pihak keluarga bersama kepolisian membawa jenazah korban ke rumah duka di Jalan Jambu RT 004 RW 003 Desa Sebong Lagoi, Kecamatan Teluksebong.
"Kami sudah melakukan olah TKP dan kami juga tak henti mengimbau kepada seluruh masyarakat dan nelayan untuk tetap memperhatikan cuaca serta alat keselamatan saat melaut," sebutnya.