Pemuda di Batam Dikeroyok Orang Tidak Dikenal saat Tutup Warung Makan

Konten Media Partner
15 Oktober 2020 15:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pengeroyokan. Foto: Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengeroyokan. Foto: Kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang pemuda di Kota Batam, Joi Melando Nainggolan (27) yang merupakan pemilik rumah makan di kawasan Batu Aji diduga dikeroyok orang tak dikenal sebanyak empat orang ketika hendak menutup warung.
ADVERTISEMENT
Kejadian tersebut terjadi pada pada Kamis (8/10) sekitar pukul 03.30 WIB dini hari.
Joi mengatakan, awalnya dirinya sedang mengemas semua peralatan karena sudah tutup, namun tiba-tiba ada datang empat orang memesan.
"Saya sudah sampaikan kepada mereka bahwa saya sudah tutup barang sudah telanjur dikemas sehingga untuk memesan makan tidak bisa lagi," kata dia menceritakan.
Ilustrasi pengeroyokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
"Ketika mengatakan sudah tutup, salah seorang pelaku yang tidak ia kenal langsung menonjok dirinya sementara tiga orang lainnya datang dan memegang saya, mereka memukuli saya," tambah dia.
Usai mengeroyok, Joi menyebut pelaku kemudian langsung pergi. Akibat kejadian tersebut, Joi mengalami luka di bibir dan wajah.
"Untung saja, ada kawan saya dua orang saat ini. Mereka tidak ikut dipukul, kawan saya juga tidak ikut membela saya," kata Joi.
ADVERTISEMENT
Tidak terima dengan kejadian tersebut Joi langsung membuat laporan ke Polsek Batu Aji.
Sementara itu, Kapolsek Batu Aji Kompol Jun Chaidir melalui Kanit Reskrim Polsek Batu Aji, Iptu Theo membenarkan laporan tersebut.
"Kita sudah terima laporan dari korban serta meminta keterangan. Kasusnya dalam lidik," kata Theo kepada wartawan, Kamis (15/10).
Theo mengatakan pihaknya masih mencari bukti lain, yang bisa mengarah kepada pelaku.
"Korban tidak mengenali pelaku, jadi kasusnya masih kita lidik," kata dia.